Survei Kepuasan Pengguna Hotspot Gratis, Ini Metode Simpel Yang Digunakan

TATIYE.ID (KOTA GORONTALO) – Pemerintah Kota Gorontalo melalui Dinas Kominfo dan Persandian terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat Kota Gorontalo, termasuk didalamnya mengukur tingkat kepuasan masyarakat terkait program internet gratis (hotspot).

Program internet gratis (hotspot) yang telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir dan dimanfaatkan oleh masyarakat kota Gorontalo perlu kiranya diukur tingkat kepuasan pelayanannya. Dimana melalui survey yang dilakukan Dinas Kiminfo dan Persandian Kota Gorontalo maka akan diketahui feedback atas layanan hotspot yang saat ini tersebar di kelurahan, kecamatan serta ruang terbuka/ ruang publik. 

Kadis Kominfo dan Persandian Kota Gorontalo Daud Rafretian Panigoro melalui Statistisi Muda, Erik Biya mengungkapkan, saat ini survey berlangsung di 2 (dua) kecamatan yaitu Kota Selatan dan Kota Tengah, dan 7 (tujuh) kecamatan lain akan segera menyusul.

“Kita akan lihat apakah pelayanan yang selama ini Dinas Kominfo berikan ke masyarakat telah sampai sejauh mana. Bila bernilai memuaskan sudah pasti harus pertahankan, jika masih belum memuaskan wajib kami tingkatkan,” ungkap Erik dengan tetap melakukan evaluasi menyeluruh apapun itu hasilnya. 

Nantinya, masih kata Erik, survey akan menghasilkan suatu pertimbangan dalam mengambil kebijakan dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan internet gratis yang tertuang dalam dokumen. 

Dijelaskan Erik juga, pelaksanaan survey dilakukan sedikit berbeda yakni tidak menggunakan cara konvensional. Namun cukup menggunakan telfon genggam dari responden yang ketika mendatangi kantor kelurahan atau  kecamatan maka cukup menyandingkan barcode di ponsel, maka survey mulai terlaksana dengan mengisi kuestioner. 

“Kami menggunakan metode Computer-Assisted Personal Interview (CAPI) untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat dalam pemakaian hotspot. Proses CAPI sendiri, mampu mempersingkat tahapan pengumpulan data karena proses input data dan interview berjalan bersamaan,” jelasnya.  

Adanya keterbukaan responden dan pengisian kuestioner dengan baik dan benar, menjadi harapan Dinas Kominfo dan Persandian Kota Gorontalo memperoleh hasil kepuasan masyarakat dalam penggunaan hotspot, tandas Erik. (*)

Exit mobile version