TATIYE.ID (KABGOR) – Terkait signal perang yang diberikan oleh pihak DPRD Kabgor, dalam hal ini lintas 5 fraksi atas dilapornya salah satu rekan mereka Sarifudin Hanasi, Kepala Dinas (Kadis) Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Gorontalo, Syamsul Baharuddin tidak takut jika itu soal harga diri.
“Jika diminta untuk menarik laporan, saya tidak akan mencabut laporan ini pastinya. Saya tidak takut dengan apapun kalau sudah soal harga diri, karena jabatan itu hanya sementara tapi harga diri tetap harus dijaga seumur hidup. Kedepannya nanti kita akan lihat siapa yang akan menang dipengadilan,” jelas Syamsul.
Menurut Syamsul, kata ‘Penjilat’ sangat tidak pantas dikeluarkan atau bahkan dilontarkan pada seseorang, apalagi jika mereka sudah berkeluarga.
“Saya kan punya istri dan anak, tentunya ini sangat berdampak sekali dilingkungan keluarga saya,” ungkap Syamsul.
Syamsul pun menambahkan, hal yang diberitakan itu juga bertolak belakang dengan kinerja Syamsul selama ini, menurutnya hal ini dibuktikan dengan salah satu penghargaan yang diterima oleh Provinsi Gorontalo lebih khusus Kabupaten Gorontalo dalam bidang pariwisata di akhir tahun 2021.