Roni Sampir, Pantas jadi Cabup atau Cawabup?

Roni Sampir, (sumber: bagian protokol Setda Kabgor).

TATIYE.ID (POLITIK) – Kendati masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo, Roni Sampir sering kali dikaitkan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Kekosongan kursi eksekutif yang bakal ditinggalkan oleh Nelson Pomalingo nampaknya akan menjadi rebutan Partai Politik (Parpol) dengan mempersiapkan kader terbaiknya.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai partai pemenang di Pemilu 2019 kemarin tentu tidak akan tinggal diam. Pastinya, partai dibawah komando Nelson Pomalingo di Gorontalo ini juga akan menyiapkan strategi guna mempertahankan hegemoninya di Kabupaten Gorontalo.

Tak bisa dipungkiri, nama Roni Sampir mencuak kepermukaan bursa calon Bupati Gorontalo 2024 usai dirinya terpilih menjadi panglima ASN di Kabupaten Gorontalo. Beberapa parpol sepertinya tertarik untuk meminang eks Kepala Dinas Kesehatan Kabgor itu di Pilkada nanti.

Pilihan yang dihadapi Roni Sampir pasti hanya ada dua, jadi Calon Bupati (Cabup) atau Calon Wakil Bupati (Cawabup)?

Salah satu kandidat calon Bupati Gorontalo, Usman Tahir Rajak secara terang terangan mengatakan ketertarikannya terhadap Roni Sampir. Bahkan keduanya sering kali terlihat harmonis jika bertemu dalam kegiatan yang sama.

“Saya ingin pak Sekda (Roni Sampir) berpasangan dengan saya,” ungkap Usman.

Sementara itu, PDI-Perjuangan nampaknya menjadi partai yang paling serius untuk meminang Roni Sampir. Hal itu diungkapkan langsung oleh salah satu kader PDI-P, Sahmid Hemu.

“Bahwa dalam rangka menghadapi Pileg dan Pilkada serentak tahun 2024, disamping kita (PDI-P) mempersiapkan calon calon legislatif di semua tingkatan saat ini, oleh DPP Partai kita di perintahkan untuk menginventarisir putra putri daerah terbaik yang akan di usung pada pilkada nanti baik tingkat kabupaten/kota maupun provinsi. Untuk Pilkada Kabgor, salah satu yang kita pelototi saat ini adalah beliau RS,” ungkap Sahmid pada tatiye.id

Sebelumnya, salah satu kader PDI-P, Tony Junus yang kerap di usung ke Pilkada Kabgor kini memilih untuk bertarung di Pileg DPD RI Februari mendatang.

Menariknya, DPP PPP dan PDI-P adalah partai koalisi di Pemilihan Presiden (Pilpres). Akankah koalisi tersebut akan menurun ke daerah? Jika iya, maka pasangan di Pilkada Kabgor sudah bisa ditebak. Tetapi, perjalanan menuju ke Pilkada masih jauh. Partai politik masih fokus untuk memenangkan Pileg terlebih dahulu sebagai tiket untuk mengusung kader ke Pilkada.

Partai Demokrat juga disebut tertarik dengan Roni Sampir. Namun, saat dikonfirmasi, ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Gorontalo, Arifin Djakani menuturkan pihaknya masih fokus pada konsolidasi Pileg dan Pilpres yang sudah di depan mata.

“Sesuai instruksi ketua umum dan Sekjen Demokrat di daerah fokus konsolidasi Pileg dan Pilpres. Setelah kelihatan perolehan kursi legislatif barulah Demokrat bicarakan Pilkada dan Pilgub. Itupun sesuai hasil survei, yang di tunjuk DPP, jika kader Demokrat tidak ada yg memenuhi survei, maka DPP akan melirik kader yang di luar partai,” kata Arifin dikonfirmasi, Sabtu (15/7/2023).

Exit mobile version