Tatiye.id (GORUT) – Wakil Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu mengaku sempat didatangi masyarakatnya untuk mengadukan pekerjaan tanggul yang dinilai asal-asalan.
Thariq menuturkan aduan masyarakat itu terkait tanggul yang telah selesai dikerjakan. Tanggul tersebut mulanya akan digunakan untuk menahan banjir tapi pembangunannya bermasalah.
“Memang tiga hari lalu ada anggota masyarakat yang datang ke rumah dinas mengeluhkan pekerjaan ini. Oleh karena itu, saya datang untuk melihat langsung dan ternyata yang masyarakat laporkan itu benar adanya,” ungkap Thariq, Jumat (22/10/2021).
Menyikapi masalah yang dikeluhkan oleh masyarakat ini, dia mengatakan telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Gorontalo Utara, serra menanyakan sejauh mana progres dari proyek tersebut.
“Karena jelas kelihatan sekali tanggul itu hanya dibuat asal-asalan. Sehingga saya bisa memaklumi masyarakat di sekitar di situ melaporkan masalah ini,” kata dia.
Thariq menyayangkan, pekerjaan tanggul dan normalisasi sungai sepanjang 500 meter yang lokasinya tidak jauh dari kompleks perkantoran Pemerintahan Kabupaten Gorontalo Utara itu tidak mempunyai papan informasi pengerjaan.
“Patut disayangkan pekerjaan ini tidak memiliki papan proyek ditempat, sehingga informasinya tidak ada,” tandasnya.