TATIYE.ID (GORONTALO) – 38 jiwa di Desa Ulobua, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo terpaksa harus mengungsi.
Hujan deras yang disertai angin kencang melanda tempat tinggal warga setempat.
Peristiwa yang terjadi pada Ahad (17/11/2024), tepatnya pukul 15.30 Wita itu mengakibatkan sejumlah rumah warga roboh dan beberapa rumah lainnya mengalami kerusakan parah.
Kejadian naas tersebut telah melanda dua dusun yang ada di Desa itu yakni Dusun Molalahu dan Dusun Tumba.
Berdasarkan data yang dirangkum oleh wartawan Tatiye.id di lokasi bencana pada (19/11/2024), adapun jumlah keseluruhan yang terdampak kurang lebih ada 9 rumah yang diantaranya terdapat 10 Kepala Keluarga.
Kondisi rumah yang tidak layak lagi dihuni atau rusak parah membuat warga harus mengungsi sampai waktu yang tak ditentukan.
Sekretaris Desa Ulobua, Arwin Usman mengungkapkan bahwa kejadian seperti ini baru pertama kali terjadi di Desa mereka.
“Bencana angin puting beliung ini nanti ini terjadi, sebelumnya cuman tanah longsor tapi tidak separah ini”, ungkap Arwin kepada awak media.
Beruntung bencana alam ini tak memakan korban jiwa ataupun mengalami luka-luka.
Keberadaan desa yang terletak di tempat terpencil dan pegunungan membuat kondisi masyarakat pun terlihat begitu sangat memprihatinkan.
Arwin berharap Pemerintah Daerah secepatnya bisa memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok yakni dan kebutuhan tempat tinggal bagi mereka warga yang terdampak bencana.
“Kami berharap mendapatkan penanganan yang cepat dari pihak pemerintah ini hanya satu-satunya tempat tinggal yang mereka punya”, tandasnya.
Sebelumnya, pasca terjadinya bencana alam tersebut Pemerintah Desa telah menyalurkan bantuan makanan cepat saji dan beberapa bahan makanan telur dan beras.