
TATIYE.ID (SPORT) – Laga kedua babak 16 besar Liga 3 Asprov PSSI Gorontalo antara PS. Boalemo menghadapi Abdi United berakhir dengan kemenangan tim yang diperkuat pemain seniornya Burhanudin Nihe dengan skor 5-3. Ya, pertandingan yang harus berakhir dengan adu pinalti setelah diwaktu normal dan perpanjangan waktu skor berakhir imbang 1-1.
Dari pantauan tatiye.id, pertandingan babak pertama berjalan dengan nyaris dikuasai para pemain Abdi United. Bahkan tim yang dimanajeri Ronal Alibasa tersebut lebih dulu unggul 1-0 melalui pemainnya Aljunaid Kasiaradja menit ke-20 atas klub senior PS. Boalemo.
Namun keberuntungan tersebut tidak diraih hingga akhir pertandingan. Ronaldo Saifi berhasil merubah kedudukan menjadi 1-1, hingga permainan usai. Hingga akhirnya tim yang diperkuat kapten tim Matris Tanani, di akhir babak pertama memasukkan Burhanudin Nihe pemain senior yang juga mantan punggawa Persigo Gorontalo.
“Pertama kita sedikit terlambat masuk lapangan, sehingga formasi dan susunan lineup terpaksa harus dirubah. Ini juga yang membuat kita kecolongan dibabak pertama karea beberapa rotasi harus saya lakukan demi memenuhi kondisi lineup yang ada,” ujar pelatih PS. Boalemo, Ramin, Senin (20/12/2021).

Namun setelah dilakukan rotasi karena beberapa pemain kunci telah tiba dilapangan, akhirnya Matris dkk mampu menyamakan kedudukan dan mengakhiri pertandingan dengan skor imbang 1-1.
“Memang di awal-awal di babak pertama kita sedikit lengah dan akhirnya kecolongan, namun Alhamdulillah semangat teman-teman sudah mulai bangkit usai kita menyamakan kedudukan dan pemain-pemain kunci mulai berdatangan. Masuknya Burhanudin Nihe juga membuat pola permainan berubah dan tim semakin percaya diri hingga akhirnya dewi fortuna berhasil menghampiri hingga adu pinalti kita bisa menang 5-3,” ungkap Ramin.
Hal senada juga disampaikan kapten tim Matris Tanani yang mengaku dibabak pertama kebobolan arena komposisi tim masih belum lengkap dilapangan.

“Pertama penyebabnya keterlambatan tim, kedua dengan semangat dan rotasi pemain yang dilakukan pelatih akhirnya perlahan semangat kami muncul dan berusaha memberikan tekanan kepada tim lawan. Puncaknya ya tadi pas pinalti, kita mampu menjaga konsistensi kita dengan berusaha menjaga gaya bermain PS. Boalemo yang keras namun akurat mengontrol bola,” jelasnya.
Terpisah manajer Abdi United, Ronal Alibasa mengaku sebagai tim debutan di kompetisi Liga 3 Asprov PSSI Gorontalo, lolos hingga babak 16 besar adalah sebuah pencapaian yang patut disyukuri.
“Kita cukup puas mampu menembus persaingan hingga babak 16 besar ini, semoga hasil ini menjadi semangat dan motivasi kita di kemudian hari untuk lebih siap lagi menghadapi kompetisi liga seperti ini,” pungkasnya singkat. (*)





















