
TATIYE.ID (GORUT) – Anggota Komisi 2 DPRD Gorontalo Utara (Gorut), Lukum Diko, mengungkapkan bahwa telah tercapai kesepakatan antara pihak Perumda Tirta Gerbang Emas Gorut dengan masyarakat Desa Monano Atas terkait masalah distribusi air bersih.
“Alhamdulillah, sudah ada kesepakatan bersama, di mana pihak Perumda akan membuka kembali jaringan pipa distribusi air, dan masyarakat juga akan membuat pernyataan pembayaran tunggakan cicilan tagihan air bersih,” kata Lukum Diko dalam pertemuan yang dihadiri oleh perwakilan masyarakat setempat.
Lukum menjelaskan bahwa dalam pertemuan tersebut, ditemukan adanya ketimpangan pembayaran tagihan air bersih. “Penjelasan mereka tadi, ada warga yang tidak menggunakan meteran air, membayar tagihan hanya Rp.28.500, sementara pelanggan yang menggunakan meteran bisa membayar tagihan sampai Rp.200.000,” jelas Lukum.
Selain itu, Lukum juga menekankan bahwa masalah yang dihadapi masyarakat terkait meteran air yang rusak telah mendapat perhatian serius. “Alhamdulillah, tadi kita sudah cek langsung apa yang menjadi keluhan masyarakat, dan jika di lapangan ada meteran yang rusak, kita minta Perumda untuk segera mengganti meteran dengan yang baru,” tegas Lukum.
Direktur Perumda Tirta Gerbang Emas Gorut, Manto Rahmola, memberikan apresiasi kepada Lukum Diko atas perannya dalam memfasilitasi penyelesaian masalah air minum di Desa Monano Atas.
“Alhamdulillah, semuanya sudah selesai. Pipa yang kemarin diputus sudah disambung kembali, masyarakat sudah kembali menikmati air bersih, dan kesepakatan pembayaran cicilan tunggakan iuran masyarakat juga akan dibayar dengan cara dicicil,” ujar Manto.
Pertemuan tersebut berlangsung pada hari Selasa, 4 Februari 2025, dan menjadi langkah penting dalam memperbaiki layanan air bersih bagi masyarakat Desa Monano Atas, Gorontalo Utara.