TATIYE.ID (KOTA GORONTALO) – Peletakan batu pertama pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kecamatan Dungingi menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Gorontalo dalam memberikan pelayanan terbaik air minum bagi warga Kota Gorontalo.
Terpantau tatiye.id, SPAM yang dibangun di Kecamatan Dungingi tersebut memiliki kapasitas 50 liter perdetik yang sebelumnya telah dibangun kapasitas 20 liter perdetik. Marten Taha mengatakan, saat ini ketersediaan Air bersih melalui PDAM baru mencapai 358 liter perdetik. Hal ini dinilai belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat terlebih jumlah pelangga terus mengalami peningkatan. Sehingga dengan penambahan SPAM Dungingi ini diharapkan dapat memenuhi target 500 liter perdetik air bersih yang dibutuhkan masyarakat Kota Gorontalo.
“Dengan adanya SPAM yang kita bangun diberbagai tempat diharapkan akan mampu mencakup seluruh layanan masyarakat Kota Gorontalo, karena saat ini kurang lebih baru 60 persen masyarakat Kota Gorontalo yang terlayani Air bersih melalui PDAM. Sehingga target saya sebenarnya minimal 90 persen warga kota Gorontalo bisa mengakses layanan air bersih, saya harapkan pembangunan SPAM Dungingi ini, bisa selesai tepat waktu dan segera dimanfaatkan masyarakat,” harapnya.
Sebagai informasi, hingga saat ini SPAM yang beroperasi di Kota Gorontalo terdapat di lima titik yakni, SPAM induk Tanggilingo kapasitas 218 Liter perdetik, SPAM Bulotadaa 70 liter perdetik, SPAM Duingingi 20 liter perdetik, SPAM Piloloda 10 liter perdetik dan SPAM Dumboraya 40 Liter perdetik.
Selain itu, Pemerintah Kota Gorontalo juga menambah kapasitas SPAM Dumboraya 50 Liter perdetik yang sebelumnya hanya 40 liter perdetik termasuk penambahan kapasitas SPAM Tanggilingo 80 Liter perdetik. Penambahan SPAM Dungingi tersebut juga sekaligus salah satu kado menyambut tiga tahun kepemimpinan Walikota Marten Taha dan Wakil Walikota Ryan F Kono. (*)