TATIYE.ID (SPORT) – Pencapaian prestasi cabang olahraga (Cabor) Sepak Takraw Gorontalo di berbagai event nasional tidak lepas dari peran para pelatih dibelakangnya. Nah, berkaca dari prestasi timnas sepak takraw putri dan belum berhasilnya tim putri Gorontalo lolos ke PON XXI Aceh-Sumut tahun depan, menjadi tantangan tersendiri Noldi Husain untuk fokus bina sepak takraw putri.
Mantan pelatih Timnas sepak takraw putri itu, tahun 2024 adalah tahun yang sangat berat. Karena selain menghadapi PON XXI Aceh-Sumut, tahun depan juga ada event Pra Popnas dimana Gorontalo bertindak sebagai tuan rumahnya.
“Tahun 2024 itu ada agenda Pra POPNAS di Gorontalo, dan saya sangat tertantang untuk mempersiapkan Tim putri Gorontalo pada POPNAS 2025 dan Pra PON 2027 nanti,” kata Noldi, Senin (13/11/2023) kepada awak media ini.
Mantap tekong Tim Sepak Takraw Gorontalo itu, dengan pengalaman melatih Timnas Putri serta mengantarkan mereka bisa melahirkan sejarah untuk meraih medali Perak dan Perunggu di King’s Cup dan Asian Games 2023 menjadi motivasi tersendiri bagi dirinya untuk melahirkan prestasi sepak takraw putri Gorontalo kedepan.
“Berhasil antarkan Timnas Sepak takraw Putri bikin sejarah raih medali Perak di event Internasional saya yakin Sepak takraw Putri Gorontalo akan mengikuti jejak Prestasi Putra,” jelasnya.
Sementara itu, saat dicecar pertanyaan apakah di PON XXI Aceh-Sumut tahun depan ia akan kembali berduet dengan mantan pelatihnya yang saat ini menjadi tandem tiga kali hatrick medali emas di PON. Noldi dengan halus mengaku semua tergantung kebutuhan tim serta keputusan pengurus.
“Soal itu saya belum tahu, yang jelas sekarang saya sedang memikirkan bagaimana sepak takraw putri bisa berprestasi seperti putra,” pungkasnya. (*)