Nama Besar DSH Masih Sulit Tergantikan di Hati Masyarakat

TATIYE ID – Meskipun Pemilu Legislatif (Pileg) masih terhitung jauh, namun sudah sangat hangat dibicarakan diberbagai tingkatan masyarakat. Masing-masing terus membicarakan siapa yang bakal dipersiapkan untuk menjadi perwakilan mereka baik itu ke DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi maupun DPRD kabupaten kota.

Dan ini semua keluar dari hati nurani masyarakat itu sendiri, siapa yang bakal dijagokan untuk mengisi kursi yang ada dipusat hingga ke daerah.

Seperti halnya yang diutarakan oleh tokoh perempuan asal Gorut Asri Mamu, dimana dirinya sangat menjagokan srikandi asal Limboto Dewi Sartika Hemeto atau yang lebih dikenal dengan panggilan Bunda DSH, karena sikap dan kepribadiannya yang sangat dekat dengan rakyatnya, tak peduli dari golongan manapun, semuanya sama-sama masyarakat yang perlu diperjuangkan taraf hidupnya menjadi yang lebih baik.

“Dimata DSH semuanya sama tidak ada sekat yang memisahkan antara satu dan lainnya. Malahan yang paling diutamakan adalah masyarakat bawah yang tingkat kesejahteraannya sangat rendah dan membutuhkan perhatian dan uluran tangan pemerintah saat ini,” tegas wanita asal Desa Ilangata Kecamatan Anggrek ini.

Dikatakan oleh mantan Sekretaris Kecamatan Monano, Sosok gender satu ini dinilai mampu mempertahankan simpati dan kepercayaan masyarakat karena banyak melahirkan ide-ide besar yang menyentuh langsung dan dapat dirasakan oleh masyarakat.

Olehnya, Asri melihat dengan kiprah dari Putri ke 4 kesayangan pasangan H Saleh Hemeto dan Almarhuma Hj Ainun Hemeto Otuhu dimasyarakat selama ini, maka dirinya masih sangat yakin DSH berpeluang besar untuk kembali terpilih di DPD RI.

Apalagi menurut Asri Mamu dengan keberadaan Hendra S Hemeto Kakak Kandung dari DSH sebagai Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo, tentunya lumbung-lumbung suara dapat dengan mudah diperolehnya, bahkan mungkin bisa mencapai hingga 50 persen khusus untuk Kabgor sendiri.

“Yang jelas nama besar DSH dan kiprahnya selama ini sulit untuk dihapuskan dan tergantikan oleh siapa pun, karena sudah benar-benar terpatri dan melengket dihati masyarakat yang sudah sangat merasakan ukuran tangannya,” pungkasnya.

Exit mobile version