TATIYE.ID (POHUWATO) – Musim kemarau panjang yang terjadi kali ini nampaknya sangat berdampak pada kehidupan para petani yang ada di wilayah Kecamatan Randangan Kabupaten Pohuwato
Petani komoditi jagung, rica dan juga padi nampaknya harus mengelus dada lebih lama mengingat musim hujan yang harusnya sudah hadir di kalender September, Oktober, November tak kunjung datang juga
Beberapa upaya juga telah dilakukan para petani ini untuk mengantisipasi hal tersebut dari mulai dengan cara sistem transfusi infus air ke benih yang dirasa tak cukup membantu mengingat luasnya areal pertanian yang membutuhkan air
Suyatno salah seorang petani rica yang ada di Kecamatan Randangan menyampaikan kerisauannya terkait musim kemarau yang melanda sampai dengan sekarang ini
“Saat ini musim tidak lagi bisa di perkirakan, seharusnya penghujung tahun seperti ini sudah masuk musim hujan, tapi sampai saat ini hujan belum juga datang, kalopun ada itupun intensitasnya tergolong hujan ringan” Ujarnya
“Kalo begini terus kami bisa kesulitan dalam proses penyemaian bibit, bukan cuma rica, komoditi pertanian dan sayuranpun pasti sangat membutuhkan air guna pemenuhan kebutuhan air oleh tanaman itu sendiri” Tutup Yatno