TATIYE.ID (GORONTALO) – Tim Seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah melakukan perpanjangan pendaftaran calon anggota KPID Provinsi Gorontalo. Pasalnya, calon yang melamar untuk menjadi komisioner KPID Provinsi Gorontalo sangat rendah sejak dimulainya pendaftaran pada 23 Agustus 2021.
“23 September kemarin adalah akhir dari pendaftaran, Namun kita lakukan perpanjangan, karena masih sangat minim pelamar yang ada saat ini, sehingga diperpanjangan kali ini kita evaluasi lagi, apa saja yang perlu kita perbaiki sehingga menambah minat masyarakat umum untuk bisa menjadi calon komisioner,” ungkap AW Thalib selaku Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo saat melakukan kunjungan kerja ke KPID Sulawasi Utara.
Terlebih kata AW Thalib, di tahun 2022 nanti, Gorontalo akan menuju pada era digitalisasi, sehingga segala macam informasi dan komunikasi akan menjadi hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas. Informasi yang dimaksud bukan hanya dari penyampaian berita, lebih khusus untuk digitalisasi di pemerintahan untuk mempercepat pelayanan.
“Hal ini tentunya akan kami sambut dengan baik. Kami (DPRD) akan mendorong calon-calon komisioner ini dapat memahami tugas-tugasnya, Bahkan kami akan mengundang kepala biro Kompas TV Sulut, Susan M. Palilingan dan Komisioner KPID Sulut untuk menjadi narasumber penguatan tugas-tugas calon anggota sebelum kita tetapkan menjadi komisioner,” jelasnya.