TATIYE.ID (POLITIK) – Getol memperjuangkan hak-hak buruh Walikota Gorontalo, Marten Taha didaulat sebagai Bapak Buruh Provinsi Gorontalo. Ya, alasan perwakilan buruh ternyata karena menilai hanya Marten Taha satu-satunya Kepala Daerah yang berani mengambil sikap, memberikan solusi dan memperjuangkan nasib buruh di Provinsi Gorontalo.
Beberapa contoh yang telah dilakukan Marten diantaranya terkait dengan solusi-solusi peningkatan UMP (Upah Minimum Provinsi), yang disuarakan Marten Taha di Pemerintah Pusat.
Bukan hanya itu, Marten Taha juga mendorong kepada PTUN dan perusahaan tergugat, agar tidak melakukan banding atas upaya buruh atau pekerja, memperjuangkan hak-hak mereka melalui proses hukum.
“Dari puluhan ribu pekerja yang ada di Provinsi Gorontalo, kami bisa pastikan tidak semua menikmati upah sesuai UMP. Nah, dari dialog yang dilaksanakan Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi dan UKM Kota Gorontalo, dengan tema Buruh Bertanya Wali Kota Menjawab, kami sangat bersyukur karena melahirkan gagasan dan solusi dari Calon Gubernur Gorontalo,” kata Fajrin, salah satu pengurus FSPMI Gorontalo, Selasa (7/6/2022).
“Dan terlepas dari formula itu, kata Pak Marten perusahaan dan pemerintah harus memperhatikan perkembangan ekonomi, regulasi tentang perburuhan atau ketenagakerjaan dan kemampuan perusahaan yang ada di daerah dan sebagainya. Nah, itu kata Pak Marten, akan menjadi bahan bagi Pemerintah Daerah untuk menentukan UMP bagi kaum buruh,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Marten juga mendorong agar UMP bisa naik setiap tahunnya, mengingat harga kebutuhan pokok juga terus naik. Karena itu, Fajrin menilai bahwa Marten sangat peduli terhadap kondisi buruh di Gorontalo dan layak dicalonkan menjadi Gubernur Gorontalo tahun 2024.
“Kami sangat butuh sosok pemimpin di Provini Gorontalo, seperti Pak Marten. Pemimpin yang berani mengambil sikap, untuk kesejahteraan masyarakatnya,” kata dia..
“Kami sangat butuh sosok pemimpin di Provini Gorontalo, seperti Pak Marten. Pemimpin yang berani mengambil sikap, untuk kesejahteraan masyarakatnya,” harapannya.
“Kami doakan Pak Marten Taha, menjadi Gubernur Provinsi Gorontalo. Sehingga, beliau bisa merealisasikan kesejahteraan buruh di seluruh Provinsi Gorontalo,” imbuhnya.
Sementara itu, Marten Taha yang juga Ketua Tripartit Kota Gorontalo mengatakan bahwa buruh adalah pahlawan. Dirinya sering mengingatkan kepada seluruh bawahannya, agar jangan pernah menolak buruh.
“Kapanpun dan dimanapun, saya sering katakan kepada seluruh bawahan saya, agar jangan pernah menolak kehadiran buruh. Karena mereka adalah pahlawan,” ujar Marten Taha.
“Saya sangat senang bisa bertatap muka langsung dengan seluruh buruh di Provinsi Gorontalo. Atas dukungan kaum buruh kepada saya, sebagai calon Gubernur Gorontalo, saya ucapkan terima kasih. Pada intinya, kebahagiaan kaum buruh, adalah kebahagiaan kami semua. Maka dari itu, saya memberikan solusi atas peningkatan UMP mereka. Karena mereka ada pahlawan kesejahteraaan,” pungkasnya. (*)