TATIYE.ID (GORUT) – Ketua Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar), DPRD Gorontalo Utara, Lukum Diko mendampingi Anggota DPR-RI, Idah Syahidah pada kunjungan kerja dalam rangka pelaksanaan diseminasi pembatalan pemberangkatan Jemaah Haji tahun 1442 H / 2021.
Pada kunjungan itu, Ibu Idah yang juga selaku pemateri dalam kegiatan tersebut menyampaikan kepada masyarakat agar tidak terpancing dan mempercayai hoaks yang beredar di media sosial.
“Dalam hal ini pemerintah melalui DPR-RI Komisi VIII yang menjadi mitra dari Kementerian Agama, tentu mereka sudah berupaya untuk berusaha meminta kepada pihak Pemerintah Arab Saudi dapat memberikan kebijakan pada jamaah haji Indonesia agar bisa diberangkatkan,” ujar Lukum menirukan pernyataan Idah.
Politisi senior Golkar ini menyampaikan bahwa dalam permohonan pemberangkatan tersebut pemerintah mengharapkan jika tidak bisa 100% maka 50%. Jika tetap tidak dapat dipenuhi maka Pemerintah Indonesia meminta 30% sampai pada 5%.
Namun hal tersebut tidak dapat disanggupi oleh Negara Arab Saudi dengan alasan masa pandemi.
“Sehingga dalam kegiatan itu Ibu Idah menyampaikan, untuk masalah tabungan jamaah haji semuanya aman dan tidak seperti yang diberitakan bahwa dipakai hanya dalam infrastruktur,” tuturnya.
Lukum menegaskan agar masyarakat tetap tenang dan sabar. Terkait tabungan jamaah haji, Lukum memastikan uang tersebut dalam kondisi aman.
“Untuk tabungan itu sendiri jika memang ingin diambil oleh para jamaah tentu bisa. Namun jika sebaliknya hal tersebut ingin ditabung dikarenakan masi mempunyai niat dalam melakukan Ibadah haji, juga tidak apa-apa dan tetap aman,” tutupnya. (*)