TATIYE.ID (SPORT) – Lanjutan kompetisi sepakbola Liga 3 regional Asprov PSSI Gorontalo antara dua tim asalh Kabupaten Pohuwato, PSP Pohuwato dan Panua Gorontalo FC berakhir imbang 2-2 saat berlaga di stadion 23 Januari, Telaga, Kamis (21/10/2021).
Dari panatauan tatiye.id, sejatinya Panua Gorontalo FC unggul lebih dulu 2-0 hingga babak kedua memasuki menit ke-30. Namun dengan kolektifitas bola serta serangan demi serangan, akhirnya tim besutan pelath Rafli Yusuf tersebut mampu memecahkan kebuntuan tim.
“Di babak pertama sampai pertengahan 3o menit babak kedua tekanan lini tegah menjadi kekurangan tim. Hal ini kami kekurangan gelandang dengan absennya kapten tim Sopian. Sehingga ada sedikit perubahan di lini tengah dan itu memang dari awal sudah saya wanti-wanti karena memang Panua GFC mempunyai beberapa gerakan yang luar biasa berpengalaman dibandingkan di tim kami yang dihuni sebagian besar anak-anak junior,” ungkap Rafli Yusuf usai pertandingan.
Dari sisi mentan tanding dipertandingan ini memang cukup terlihat, apalagi dengan absennya beberapa pilar utama PSP Pohuwato. Terlebih ditengah situasi pertandingan yang terbilang derby Pohuwato ini, intensitas mentalnya cukup tinggi.
“Situasi pertandingan tadi memang bisa dibilang sudah tingkat tinggi, meski memang anak-anak sudah terbiasa di beberapa uji coba sebelumnya. Tapi memang tadi dengan hilangnya beberapa pemain pilar seperti Wiro yang cedera, ada juga pemain belakang kita yang sedang mengalami sakit, ini berpengaruh juga sehingga strategi yang kita terapkan waktu pertandingan kemarin tidak maksimal di pertandingan kali ini,” ungkap Rafli.
Terpisah pelatih Panua Gorontalo FC, Mohamad Hudja yang dimintai komentarnya atas hamsil imbang di derby Pohuwato mengaku konsentrasi anak asuhnya cukup terganggu sehingga lini pertahanan lengah yang membuat tim lawan mampu mencetak dua gol balasan.
“Jadi tadi dibabak pertama hingga 30 menit babak kedua dimulai performa, konsentrasi dan semangat anak-anak masih cukup bagus, namun mungkin karena merasa unggul hingga di 15 menit terakhir semuanya buyar hilang konsentrasi dan akhirnya bisa kebobolan dua gol. Hasil ini juga akan menjadi bahan evaluasi kami menghadapi pertandingan selanjutnya,” jelas Hudja kepada tatiye.id.
Sementara itu, dipertandingan sebelumnya antara Sparadis FC menjamu PS Boalemo berhasil dimenangkan tim besutan pelatih Kamel Dukalang dengan skor telak 0-4. Dengan hasil ini, PS Boalemo cukup berbangga diri berada dipapan atas klasemen grup sementara. (*)