TATIYE.ID (GORUT) – menunjukan suatu kepedulian, pemuda yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Lelato Peduli Bumdes (AMLPB) melakukan seruan aksi untuk meminta transparansi anggaran pengelolaan bumdes Desa Lelato, Senin (10/01/2022).
Ketua Jendral Lapangan (Jendlap), Rifkiyanto Amalu saat di konfirmasi oleh Tatiye.id, mengatakan bahwa aksi ini dilakukan sebagaimana bentuk kepedulian masyarakat yang tergabung dalam AMPLB untuk pengelolaan Bumdes Desa Lelato.
“Ini adalah bentuk kepedulian masyarakat Lelato mengenai pengelolaan bumdes yang saat ini kami rasa tidak transparansi,” ujar Rifki
Pada aksi ini lanjut Rifki, dimana ada empat tuntutan yang mereka suarakan. Diantaranya, yakni mendesak Ketua Bumdes untuk segera melakukan laporan pertanggungjawaban Bumdes paling lambat tanggal 31 Januari, mendesak Kepala Desa dan Ketua BPBD agar segera menyelesaikan persoalan ini, meminta kepada pihak kecamatan untuk membentuk auditor dalam menyelesaikan persoalan Bumdes Desa Lelato dikarenakan terindikasi telah terjadi kelalaian pengelolaan dana Bumdes, dan meminta kepada pihak Kepolisian sektor Sumalata dapat turun langsung dalam menyelesaikan persoalan ini.
“Bumdes ini sudah di dirikan selama enam tahun, namun kami rasa tidak berjalan sesuai dengan rilnya. Sehingga kamipun melihat tidak ada transparansi dan juga kejelasan yang diperlihatkan oleh bumdes mengenai dana ini,” Katanya.
Rifki menambahkan, sebelumnya mereka telah melakukan advokasi serta mediasi dengan pemerintah desa agar dapat mengundang ketua bumdes tersebut, namun pada akhirnya proses mediasi ini tidak membuahkan hasil sesuai yang di harapkan.
“Proses mediasi ini telah kami lakukan. Bahkan selain BPD pihak Pemerintah Desa juga telah mengundang yang bersangkutan, namun lagi – lagi beliau tidak hadir,” Jelasnya. (*)