
TATIYE.ID (DEPROV) – Belum genap satu minggu, kini masyarakat Gorontalo kembali di gegerkan dengan kasus bunuh diri yang baru-baru ini terjadi di Kecamatan Gentuma Raya, Kabupaten Gorontalo Utara, Selasa (11/07/2023).
Meskipun Pj Gubernur Provinsi Gorontalo sudah meminta hal ini diseriusi, namun nyatanya hingga saat ini korban kasus bunuh diri di Provinsi Gorontalo terus bertambah.
Sehingga hal ini menimbulkan reaksi dari 2 Anggota Legislatif (Aleg) DPRD Provinsi Gorontalo yang mempertanyakan dimana peran Gubernur Provinsi Gorontalo dalam menyikapi kasus yang terus terjadi di Provinsi Gorontalo.
Dimana dalam hal ini, Politisi Partai PAN, Adhan Dambea meminta Penjabat Gubernur, Ismail Pakaya harus mengambil langkah yang cepat untuk menangani kasus ini, sehingga menurut Adhan hal ini tentunya menjadi tugas baru bagi Penjabat Gubernur.
“Ini merupakan tugas baru bagi Penjabat Gubernur, sebab jangan akan ada kesan dengan masuknya Penjabat Gubernur Baru banyak orang yang bunuh diri, nah ini harus diantisipasi oleh Penjabat Gubernur,” tegasnya Adhan saat diwawancarai, Selasa (11/07/2023).
Sementara itu, Erwin Ismail mengatakan dalam hal ini peran Pemerintah, Kepolisian, Keluarga, Teman, dan Media juga sangat berpengaruh, sehingga menurutnya semua pihak perlu bekerja sama tanpa menyalahkan pihak manapun.
“Terus juga ditingkatkan lagi itu di kelurahan-kelurahan, desa-desa itu penyuluhan-penyuluhan ataupun saling mengingatkan lah kepada masyarakat apabila punya masalah atau apa tolong dibicarakan dengan baik-baik,” tandasnya.