
TATIYE.ID (DEPROV) – Pemberian kesempatan ujian susulan bagi siswa yang tidak dapat hadir tepat waktu menunjukkan komitmen SMA Negeri 1 Paguyaman dalam memberikan ruang yang adil bagi seluruh peserta didik.
Hal itu mendapat apresiasi dari Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo saat melakukan kunjungan kerja ke sekolah tersebut, Kamis (17/04/2025).
Beberapa siswa diketahui tidak dapat mengikuti Asesmen Sumatif Satuan Pendidikan (ASSAJ) karena mengikuti seleksi masuk TNI dan Polri.
Meski demikian, pihak sekolah tidak langsung menggugurkan hak mereka, melainkan memberikan kesempatan ujian susulan sebagai solusi.
Hal ini diungkapkan oleh anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Muhammad Dzikyan, yang hadir bersama anggota Komisi IV lainnya, yakni Djoni Dalanggo, Nani Mbuinga, dan Sapia Tuna. Rombongan juga didampingi oleh staf dari Sekretariat DPRD.
“Alhamdulillah sangat baik pelaksanaannya, cuma ada satu dua orang yang berhalangan hadir itupun karena sedang mengikuti tes ujian masuk polisi dan juga tentara, tapi mereka masih bisa mengikuti ujian susulan,” kata Muhammad Dzikyan.
Selain memantau pelaksanaan ujian, kunjungan tersebut juga dimanfaatkan untuk melihat langsung berbagai fasilitas pendukung pembelajaran yang telah disalurkan melalui bantuan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Lebih lanjut, legislator PKB Dapil Kabupaten Boalemo-Pohuwato ini menjelaskan, monitoring ini menjadi bagian dari upaya DPRD untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar bermanfaat dan mendukung proses belajar-mengajar di sekolah.
“Kunjungan ini merupakan salah satu bentuk pengawasan langsung kami agar program dan bantuan pendidikan benar-benar tersalurkan serta dimanfaatkan dengan baik,” tandasnya.(*)