Kepsek Diimbau Jangan Rangkap Jabatan Bendahara Dana BOS

TATIYE.ID (BOALEMO) – Bupati Boalemo Darwis Moridu secara tegas mengingatkan kepada para kepala sekolah (Kepsek) jenjang TK/PAUD, SD dan SMP di wilayah Kabupaten Boalemo untuk terus menciptakan generasi yang unggul di era 4.0. Selain itu, Kepsek diminta menghindari praktek penyimpangan dalam urusan tata kelola dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

“Bagi para kepala sekolah terutama baru saja dilantik diminta dapat memperhatikan dan menyelesaikan seluruh permasalahan adminisitrasi. Paling penting lagi, menghindari terjadi penyimpangan dana BOS,” tegas Bupati Boalemo Darwis Moridu disela-sela melantik sejumlah Kepsek jenjang TK, SD dan SMP bertempat di Graha Putra Tunggal, Kamis (2/1) lalu.

Lanjut Bupati Darwis menyampaikan, para kepala sekolah diberi kepercayaan dan mandat lebih profesional dan prosudural dalam menangani administrasi dan bantuan operasional sekolah. Tujuannya agar lebih meningkatkan mutu pendidikan dan kependidikan sehingga mampu bersaing dengan daerah-daerah maju lainnya. 

“Saya yakin kalau dana BOS dikelola dengan akuntabel dan transparan, maka dunia pendidikan di Kabupaten Boalemo akan lebih meningkat dan nisa bersaing dengan daerah lain,” ingat Bupati dikenal peduli pendidikan itu. 

Disatu pihak, Plt Kadis Dikpora Boalemo, Hasan Makuta SPd menegaskan kepada seluruh kepala sekolah menjalankan amanah Bupati dalam upaya pengelolaan dana BOS yang prosedural dan menghindari penyimpangan.

“Sejauh ini ada informasi yang mana kepala sekolah menjadikan bendahara dana BOS hanya formalitas. Untuk itu, saya minta kepada seluruh kepala sekolah mulai saat ini tidak terjadi laporan dan tindakan seperti itu. Fungsikan bendahara sesuai kewenangan menangani dana BOS di tiap sekolah yang ada,” warning Plt Kadis Dikpora Boalemo tersebut.(*)

Pewarta : Muchlis Kai.

Exit mobile version