Kadispora Apresiasi Dua Karateka PPLP Gorontalo Yang Tampil Diajang Internasional

TATIYE.ID (SPORT) – Dua karateka dan satu pelatih binaan PPLP Gorontalo yang turut ambil bagian pada 2th Shureido International Karate Cup and Kumite Training Seminar mendapat apresiasi dari Kadis Dispora Provinsi Gorontalo, Wahyudin Katili. Menuruutnya keikutsertaan dalam ajang tersebut dapat lebih mengembangkan pembinaan prestasi bagi para atlet karate PPLP, sebelum turun pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) tahun 2023 di Music Hall, SM Mall Of Asia, Pasay City, Philipina.

“Saat ini memang rasa percaya diri dari atlet-atlet kita terutama yang dibawa binaan PPLP ini sudah mulai bagus dan itu dibuktikan dengan beberapa kali ikut kejuaraan nasional pulang dengan hasil yang alhamdulillah. Dan saat ini ada berapa atlet PPLP kita di Karate yang sementara ikut kejuaraan dunia di Filipina saya berharap juga pulang dengan hasil terbaik serta tentunya dapat memotivasi para atlet karate lainnya,” tutur Wahyudin Katili, Jumat (23/6/2023).

Dengan berkontribusinya atlet-atlet karate binaan PPLP Gorontalo di Kejuaraan dunia karate 2th Shureido International Karate Cup and Kumite Training Seminar yang berlangsung mulai 23-25 Juni 2023 di Music Hall, SM Mall Of Asia, Pasay City, Philipina diharapkan dapat memotivansi pihak sponsor untuk memberikan dukungan terhadap pembinaan olahraga di Gorontalo kedepannya.

“Selain kita berharap kepercayaan diri mereka akan lebih meningkat, tentu harapannya dapat dibarengi dengan penunjang dari sisi material atau sponsor untuk lebih memotivasi pembinaan prestasi olahraga di Gorontalo. Dan memang kita di Dinas Pemuda Olahraga mulai membuka ruang bagi pihak swasta untuk sama-sama berkontribusi kolaborasi dalam meningkatkan pembinaan prestasi olahraga di Gorontalo,” beber Wahyudin Katili.

“Selain KONI yang kita harapkan bisa berperan penuh memberikan dukungan kepada cabor-cabor, maka kita berharap juga barangkali dunia usaha dengan CSR-nya perusahaan-perusahaan dapat memberikan support terhadap pembinaan olahraga di Gorontalo,” lanjutnya.

Tambah Wahyudin, pihaknya juga saat ini sudah mulai harus bergerak menggandeng pihak dunia usaha untuk terlibat dalam pembinaan prestasi olahraga di Gorontalo.

“Kemarin Pak Gubernur sudah mengingatkan terkait hal itu dan kita akan mencoba untuk mulai merambah ke perusahaan-perusahaan melalui CSR-nya. Sehingga olahraga ini tidak hanya tergantung dengan APBD atau anggaran pemerintah itu yang menjadi harapan utama,” pungkasnya. (*)

Exit mobile version