
TATIYE.ID (KABGOR) – Ketua fraksi Golkar DPRD Kabupaten Gorontalo, Iskandar Mangopa, menyebut bahwa skenario Ifana Abdurahman dibuat oleh Syam T. Ase.
Sebelumnya, Ifana mendatangi DPRD bulan lalu menjadi polemik di Kabupaten Gorontalo terlebih melibatkan Bupati Nelson Pomalingo.
“Bukan hanya saya sendiri yg hadir wktu itu banyak yang hadir. Skenario (kasus Ifana) itu bukan dari kita. Skenario dari dia banyak saksi saksi,” ungkap Iskandar pada awak media.
Lebih lanjut, Iskandar mengaku bahwa pihaknya tidak mengetahui hal ini sampai dengan skenario tersebut muncul.
“Sebetulnya kita ini tidak tahu cuman karena skenario muncul dari dia maka ini sudah ribut baru, seolah olah dia ‘Cuci Tangan’. Dia, itu Syam T. Ase,” kata polisi Golkar itu
“Jadi, pertemuannya ada kita buktikan ada pertemuan berapa kali ini. Maka oleh sebab itu, artinya jangan mencuci tanganlah jangan seolah olah ada memiliki kemampuan untuk mengamankan ini. Kita punya bukti,” beber Iskandar.
Tak sampai disitu, bahkan dihadapan awak media ketua fraksi Golkar ini juga mempraktekkan gaya Syam T. Ase pada pertemuan yang terjadi di Wongkaditi, Kota Gorontalo.
“Harus mo jatuh ini, harus mo jatuh. Tidak bole m kase biar ini,” ucap Iskandar sambil menirukan gaya Syam waktu itu.
Saat dikonfirmasi tatiye.id kepada Syam T. Ase jika saat ini dirinya disampaikan menskenario, biarlah publik yang menilai, dalam arti dirinya tidak ingin berbantah-bantahan dengan dengan teman-teman Aleg dan membiarkan rakyat yang akan menilainya sendiri. Bahkan dirinya meminta mempertanyakannya langsung ke yang bersangkutan dalam hal ini Ifana Abdurahman .
“Saya minta kepada teman-teman media, jika bertemu dengan Ifana pertanyakan, siapa yang mendatangkan beliau ke DPRD Kabgor. Apakah ketua DPRD atau siapa. Saya tidak ingin mempersalahkan dan mengkambing hitamkan orang lain. Karena ini sudah menyampaikan lewat media resmi, maka saya juga harus mengklarifikasi. Dan saya berbicara sesuai fakta,” tegasnya.
















