Irwan Dai Buka Sosialisasi Penjaminan Mutu Pendidikan Anak Usia Dini

TATIYE.ID (BOALEMO) – Kadis Pendidikan Pemudah dan Olahraga(Dikpora) Boalemo, Irwan Dai menghadiri sekaligus membuka sosialisasi dan pendamping penjaminan mutu satuan pendidikan anak usia dini, tingkat Kabupaten Boalemo tahun 2021 di aula Putra Tunggal, Rabu (13/10/2021)

Dalam kesempatan itu, Kadis Dikpora menyampaikan harapannya kepada seluruh Guru PAUD untuk menjadi orang yang terbaik, bukan hanya saja di lingkungan sekolah tetapi juga menjadi yang terbaik dilingkungan Masyarakat.

“Guru PAUD itu harus menjadi orang yang terbaik, orang tua yang terbaik, menjadi kakak yang terbaik, ataupun menjadi teman yang terbaik dari anak anak, dan bukan hanya disekolah tetapi juga harus menjadi yang terbaik dilingkungan masyarakat,” kata Kadis Dikpora

Lanjut Irwan, sebagai Guru PAUD mempunyai tanggung jawab besar dalam membimbing anak anak disekolah bahkan ia pun mengatakan bahwa guru paud sebagai pelayan Masyarakat.

“Jangan pernah puas terhadap prestasi yang telah diraih, terus mengukir prestasi dan terus melakukan perbaikan perbaikan, ditangan guru gurulah pendidikan ini bisa maju,” terangnya.

Untuk itu, ia menghimbau kepada seluruh pelaku pendidikan agar bersama sama bahu membahu melakukan pembenahan dan perbaikan bekerja dalam sistem sebagaimana yang diharapkan.

“Sinergitas dalam bekerja itu perlu, kita itu ibarat motor yang digerakkan oleh sistem, satu komponen yang rusak maka motor itu tidak bisa jalan, sekalipun bisa jalan tetapi jalannya tidak normal,” tambahnya.

Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga (Dikpora) Kabupaten Boalemo adalah salah satu bagian organisasi terbesar dalam sistem pemerintahan Daerah dimana di dalamnya terdapat guru berjumlah sekitar dua puluh ribu orang, dengan jumlah siswa 28 ribu orang, serta bangunan sekolah berjumlah 299 sekolah tak terkecuali jumlah sekolah TK dan Paud sekitar 111 sekolah.

“Dikpora ini menjadi prioritas utama yang diperhatikan oleh Pemerintah Daerah Boalemo, karena jumlah kita banyak,” tutup Kadis Irwan Dai.

Exit mobile version