TATIYE.ID (GORONTALO) – Wakil
Gubernur Gorontalo Idris Rahim meminta OPD dilingkup Pemerintah Daerah (Pemda)
untuk mengevaluasikan program kerja setiap tiga bulan sekali. Hal itu diungkap
Idris saat memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) antara Pemerintah
Provinsi Gorontalo dengan Pemda Kabupaten Gorontalo Utara, di aula Kantor
Bupati Gorut, Senin (3/2/2020).
“Tadi sudah dipaparkan oleh pak Bupati dan masing-masing OPD terkait program
2019, alhamdulillah telah berhasil dan punya dampak terhadap masyarakat.
Buktinya angka kemiskinan di Kabupaten Gorontalo Utara menurun. Jadi mari
keberhasilan ini kita kawal dengan mengevaluasi program kerja setiap tiga bulan
sekali,†tutur Wagub Idris Rahim.
Idirs juga menambahkan evaluasi yang dilakukan setiap tiga bulan sekali adalah
agar supaya, semua program bisa terlaksana dengan baik dan dampaknya tentu saja
untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kemudian kita harus terus berkoordinasi lagi, dan harus ada peninjauan
di lapangan agar supaya perencanaannya cukup baik dan berkualitas, sehingga
berakibat pada pelaksanan programnya juga,†tambahnya.
Terkait beberapa alih status program dan usulan pemda Gorut
yang dipaparkan oleh Bupati Indra Yasin, Idris menegaskan agar supaya
masing-masing OPD bisa mencatat dan terus berkoordinasi dengan pemerintah
provinsi. Karena setiap alih status program harus ada prosesnya yang diusul
oleh pemda Gorut.
“Untuknya kenapa rakorev ini sangat penting, untuk mensinergikan program dengan
pemerintah daerah. Harapannya tidak terjadi tumpang tindih program serta bisa
benar-benar tepat sasaran,†tandasnya.
Mengenai pembangunan rehab Rumah Sakit ZUS Gorut, Pemprov Gorontalo
menghibahkan anggaran senilai Rp. 500 juta untuk bantuan pemeliharaan rehab
ruang kebidanan, rehab ruang inap dewasa serta rehab ruang inap anak. (*)


















