TATIYE.ID (KABGOR) – Sebanyak 224 dokter di 25 provinsi di Indonesia per 24 Desember 2020, dinyatakan meninggal karena COVID-19. Dari jumlah tersebut, jumlah dokter terbanyak yang meninggal dunia berada di Jawa Timur, yakni berjumlah 42 dokter.
Adapun data kematian dokter di Indonesia tersebut sesuai dengan hasil survey tim mitigasi Pengurus Besar (PB) Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
“Hasil kemarin pada tanggal 24 Desember tahun 2020 itu berjumlah 224 Dokter dan paling banyak di Jawa timur,” ungkap ketua IDI Kabupaten Gorontalo, Irawan Huntoyungo, Jumat (25/12) malam.
Selain itu juga kata Irawan, paling banyak yang meninggal dunia adalah dokter umum, jumlahnya mencapai 123 orang dan 98 dokter spesialis, dan 3 dokter residen.
“Dari jumlah total keselurahan dokter yang meninggal itu ada yang murni COVID-19, ada juga komorbid (penyakit penyerta). Dokter yang sudah wafat ada 13 Guru besar termasuk,” jelasnya
Irawan pun berharap, untuk wilayah Provinsi Gorontalo para dokter tetap menjaga kesehatan, sehingga musibah atau pun bencana yang kita hadapi sekarang bisa kita lalui dengan sehat dan berhati – hati.
“Mudah – mudahan di Provinsi Gorontalo untuk para dokter tetap menjaga kesehatan terutamanya dan tetap berhati – hati untuk menangani pasien terutama pasien Covid-19,” harapannya.