
TATIYE.ID (KOTA GORONTALO) – Saat ini Kota Gorontalo telah berusia 294 tahun dan menjadi salah satu kota tertua di wilayah pulau Sulawesi setelah Kota Makassar, Pare-Pare dan kota Manado. Kota Gorontalo selain sebagai ibu Kota Provinsi, juga sebagai kota jasa dan perdagangan yang berada di wilayah strategis kawasan Teluk Tomini.
Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Doktor, Eduart Wolok pada dialog RRI melalui Zoom, akhir pekan kemarin, Jum’at (18/03/2022) mengungkapkan, Teluk Tomini ini memiliki dampak yang besar dalam mendorong perekonomian daerah melalui terobosan dan kebijakan dari pemerintah daerah.
Eduart menilai diusia yang ke 294 ini berbagai kemajuan telah dicapai hingga saat ini, bahkan Kota Gorontalo menjadi daerah terbaik dalam menjaga stabilitas ekonomi di tengah Pandemi Covid 19.
“Dari semua wilayah kabupaten kota yang ada di daerah teluk tomini ini, Kota Gorontalo yang paling maju. Majunya dari sisi mana? Dari semua sektor. Nah jika kedepan teluk tomini ini dikelola dengan baik, maka Kota Gorontalo akan lebih maju, berdaya saing dan Kota Gorontalo akan menjadi Singapurnya teluk tomini,” tuturnya.
Rektor yang hobby olahraga basket ini juga mengungakpan, ditengah pandemi Covid 19, geliat ekonomi Kota Gorontalo tetap tumbuh meski diakui sedikit berubahan dari sebelum pandemi Covid 19.
Terakhir, Eduart berharap sebagai kota tertua, Kota Gorontalo kedepan harus sejajar dengan Kota Makassar dan Manado. Hal ini dapat terwujud melalui sinergitas, membangun hubungan kemitraan dan jika ini mampu dilaksanakan maka Kota Gorontalo akan menjadi maju, unggul dan berdaya saing. (*)