Gorontalo – Kapolda Gorontalo Irjenpol Pudji Prasetijanto pada Sabtu, 10 Agustus 2024 meresmikan pengoperasian Kantor Kepolisian Subsektor (Polsubsektor) Buntulia, tepatnya di simpang Jalan Bypass KM9 Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
Hadirnya Gedung Kantor Polsubsektor Buntulia tersebut dimaksudkan untuk mendekatkan pelayanan bagi warga dan juga meningkatkan keamanan dan tertib hukum di masyarakat. Pada saat yang sama, Kapolda juga meresmikan pengoperasian Polsubsektor Dengilo dan Polsubsektor Wanggarasi.
“Jika kami melakukan penegakan hukum di Kabupaten Pohuwato itu dalam rangka menegakkan kamtibmas. Tidak ada tebang pilih,” kata Irjenpol Pudji.
Irjenpol Pudji dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Pani Gold Project atas realisasi Gedung Kantor Polsubsektor Buntulia yang megah beserta sarana prasarana yang dinilai sebagai yang terbaik di Provinsi Gorontalo.
“Dibandingkan dengan Polres di Gorontalo Utara, ini lebih bagus. Alhamdulillah, Polsubsektor ini dilengkapi mess, rumah dinas dan lainnya. Ini lebih dari cukup. Semoga yang diberi amanah bisa menjalankan dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya.
Hibah lahan, Gedung Kantor Polsubsektor Buntulia dan sarana prasarana dan kendaraan operasional tersebut merupakan tindak lanjut memorandum of understanding (MoU) antara Polda Gorontalo dengan Pani Gold Project yang ditandatangani pada bulan Juni 2023.
Pani Gold Project adalah tambang emas di Kabupaten Pohuwato yang dikelola PT Merdeka Copper Gold Tbk. melalui anak usahanya, antara lain PT Gorontalo Sejahtera Mining, PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), PT Pani Bersama Tambang (PBT) dan PT Merdeka Mining Indonesia (MMI).
Sementara itu, Direktur Utama PT GSM dan PT PETS Boyke P. Abidin berharap penyerahan bangunan Polsubsektor Buntulia bisa membawa manfaat bagi daerah dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
“Proyek [Pani Gold Project] ini dimulai dengan pembangunan jalan bypass dan sampai hari ini terus berproses. Kali ini, kontribusi kami kepada negara dalam bentuk Gedung Kantor Polsubsektor. Ini komitmen kami untuk terus memberikan manfaat bagi daerah dan negara,” kata Boyke dalam acara yang dihadiri Forkopimda Pohuwato, anggota DPRD dan tokoh masyarakat.
Boyke menambahkan bahwa Pani Gold Project mengutamakan keselamatan sebagai dasar dalam bekerja. Oleh karena itu, dia mohon pengertian dari seluruh masyarakat bahwa penerapan keselamatan (safety) akan lebih ketat lagi.
“Saya berharap program sterilisasi area demi keselamatan bagi semua, baik karyawan maupun warga, tidak lagi menjadi alasan yang bisa memicu konflik,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Pohuwato Saipul A Mbuinga mengucapkan syukur atas terwujudnya impian dan harapan dan terima kasih kepada Pani Gold Project terkait dibangunnya Kantor Polsubsektor Buntulia serta pengoperasian Polsubsektor Dengilo dan Polsubsektor Wanggarasi.
“Kami berharap agar semua pihak mendukung hadirnya investasi. Ada banyak daerah yang berharap investasi masuk. Alhamdulillah kita mendapatkan berkah dengan investasi [Pani Gold Project]. Semoga ini bisa dikelola dengan baik. Kami harapkan proses menuju produksi ada percepatan,” katanya.
Bupati juga berharap jika memang masih ada persoalan terkait penambang masyarakat, bisa segera diselesaikan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PCNU H Daiman Ali berharap Bumi Panua yang diusulkan sebagai Proyek Strategis Nasional, menjadi daerah yang damai dan diberikan kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan finansial dalam mengelola sumber daya agar menjadi rahmat bagi semua.