TATIYE.ID (GORUT) – Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Hamzah Sidik Djibran menyebut bahwa Pelaksana Tugas (Plt) Bupati, Thariq Modanggu merupakan salah seorang pemimpin yang komitmen terkait Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut).
“Saya pikir beliau komit lah terhadap hak – hak ASN, pasalnya sebelum beliau menjadi bupati maupun wakil bupati dia adalah seorang ASN, sehingga iapun mengetahui betul selak beluk ASN itu seperti apa,” ucap politisi muda partai Golkar ini.
Ketua DPD II Golkar Gorut ini juga menyebutkan, bahwa kendala dari TKD yang belum tercairkan itu dikarenakan terkendala hal yang menyangkut otoritas seperti penandatangan – penandatangan administrasi tertentu.
“Yang saya tahu saat ini TKD belum bisa dicairkan karena masih ada urusan menyangkut dengan otoritas, seperti halnya apakah bisa Wakil Bupati (Wabup) menandatangi hal tersebut atau tidak. Pasalnya saat ini kita masih transisi dengan berpulangnya Almarhum pak bupati, sehingga banyak hal yang seharusnya diselesaikan namun masih terkendala soal otoritas tentang penandatangan administrasi bupati definitif,” ujarnya.
Sementara, untuk proses pengusulan Bupati definitif sudah dipercepat. Sehingga kata Hamzah, Insya Allah dengan waktu yang mungkin tidak terlalu lama hal tersebut akan selesai.
“Jadi kendala dari TKD saat ini belum terbayarkan saya rasa hanya pada soal administrasi saja. Karena sayapun meyakini jika tidak terhalang oleh administrasi, beliau akan mengeksekusinya, namun tentu harus ada prinsip kehati-hatian juga,” katanya.
Ketua umum DPD AMPI Provinsi Gorontalo juga ini turut meyampaikan rasa prihatin atas hal tersebut. Pasalnya dirinya mengaku sebagai wakil rakyat tentu akan merasa bahagia seandainya jika hak dari para ASN bisa dibayarkan tepat waktu.
“Saya tentu sebagai wakil rakyat tentu akan merasa bahagia seandainya jika hak dari para ASN ini bisa dibayarkan tepat waktu,” tandasnya. (*)