Hadiri Musrenbang Regional Sulawesi di Manado, Ini 5 Hal Dukungan Penjagub Gorontalo

TATIYE.ID – Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Regional Sulawesi Tahun 2023 yang dilaksanakan di Ballroom The Sentra Hotel Manado, Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (27/4/2023).

Musrenbang Regional Sulawesi 2023 yang dibuka langsung Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw ini, menangangkat tema Memacu Pertumbuhan Ekonomi Yang Inklusif di Wilayah Sulawesi Untuk Mendukung IKN.

“Musrenbang bertujuan untuk membahas program-program pembangunan wilayah Sulawesi yang memiliki nilai kebersamaan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Regional Sulawesi,” ujar Ketua Panitia Musrenbang yang juga Kepala Bappeda Provinsi Sulawesi Utara, Elvira M. Katuuk.

Sementara itu Wagub Sulawesi Utara Steven Kandouw menyebutkan, Musrenbang adalah bentuk dari keseimbangan dan kesinambungan dari seluruh pemerintah daerah se Sulawesi. Ia menganggap Regional Sulawesi satu diantaranya tidak bisa berdiri sendiri, diperlukan kerjasama dan ikhtiar untuk membangun daerah masing-masing.

“Kebijakan kebijakan yang dilaksanakan pak Gubernur Olly contohnya penerbangan langsung dari Sulawesi ke Jepang atau ke Korea selain untuk wisata, juga untuk mendukung provinsi – provinsi serumpun kita. Wisatawan masuk ke Manado bisa mampir ke Gorontalo, ke Sulteng, Subar, sekalipun ke Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan yang terjauh, kita tetap saling terhubung,” tuturnya.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, menyampaikan lima hal utama yang menjadi dukungan Provinsi Gorontalo pada arah pembangunan di wilayah Sulawesi di tahun 2024. Hal ini disampaikan Penjagub saat memaparkan materi pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Regional Sulawesi.

Lima dukungan tersebut yang pertama adalah pembangunan infrastruktur berbasis komoditi unggulan masing – masing provinsi. Kedua, mengembangkan energi panas bumi (Geotermal). Ketiga, pembangunan jaringan kereta api Sulawesi di masing-masing wilayah Sulawesi. Keempat pengembangan potensi pertambangan dan mineral dan terakhir memainkan peran yang lebih optimal dari pulau Sulawesi, untuk mendukung Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.

Exit mobile version