TATIYE.ID (BOALEMO) – Dinas Penanaman Modal dan ESDM Kabupaten Boalemo menggelar Focus Group Discussion (FGD) presentase awal Dokumen Rencana Umum Penanaman Modal Kabupaten Boalemo (RUMPK).
Kegiatan berlangsung di ruang rapat Dinas Penanaman Modal dan ESDM, Selasa (13/09/2022) dihadiri Sekertaris Daerah Boalemo, Sherman Moridu.
Dalam rapat tersebut, Sekda menyampaikan bahwa rencana umum penanaman modal adalah dokumen yang sangat penting bagi suatu daerah, karena untuk mèmenuhi kegiatan pemerintahan yang harus berkewajiban mewujudkan pembangunan ekonomi.
“Fungsi pelayanan ini endingnya apa, endingnya ini terwujud akan tercipta keadilan dalam satu wilayah, oleh karena itu mulai dari Presiden sampai kementerian selalu menekankan, bagaimana pelayanan itu lebih baik,” kata Sekda.
Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia No.16 tahun 2012 tentang Rencana Umum Penanaman Modal bahwa rencana umum penanaman modal dan pemberian insentif penanaman modal harus sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
“Saya berharap dengan kebijakan ini dapat menyasar para investor dibidang pariwisata, perkebunan dan pertanian untuk berinvestasi di Daerah Boalemo,” tandasnya.(*)
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas Penanaman Modal dan ESDM Drs.Haris Pilomonu,M.Si,ketua Tim Ahli Penyusun Dokumen Rencana Umum Penanaman Modal Dr.Heldy Vanny Alam,S.Pd,M.Pd dan para pimpinan OPD.(*)
