Gubernur Rusli Luncurkan Aplikasi Potali

TATIYE.ID (GORONTALO) – Pemerintah Provinsi Gorontalo meluncurkan aplikasi Pasar Online Gorontalo Lipu’u (Potali) yang merupakan aplikasi belanja langsung berbasis elektronik. Pelucuran dilakukan secara langsung oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie di ballroom hotel Aston, Kota Gorontalo, Senin (28/6/2021).

Aplikasi Potali dikembangkan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo bekerjasama dengan LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa/Jasa Pemerintah).

“Beberapa waktu yang lalu saya minta perjalanan kita ke Jakarta, ke Semarang itu untuk belajar pengadaan dari daerah tersebut seperti e-Blangkon. Saya minta ke pak Sekda Juni akhir kita harus sudah action. Alhamdulillah hari ini saya bisa launching,” kata Rusli.

Ia mengakui, digitalisasi membawa pengaruh besar terhadap semua sektor. Kehadiran sistem pengadaan berbasis elektronik secara langsung akan mengurangi transaksi yang bersifat manual. Dengan begitu belanja langsung pemerintah akan lebih transparan dan akuntabel.

“Kita harus bekerja dengan sistem kalau gak dari tahun ke tahun kita akan ketinggalan. Sistem ini lebih memudahkan kita dengan APH (Aparat Penegak Hukum) maupun dengan BPK. Ketika kita diperiksa notanya ada, barangnya ada, dan transfer uangnya juga jelas,” ungkapnya.

Potali merupakan branding Gorontalo dalam aplikasi Bela Pengadaan yang akan digunakan untuk belanja langsung pemerintah yang nilainya hingga Rp50 juta. OPD tidak lagi belanja makan minum, alat tulis kantor dan belanja lainnya secara manual tetapi diarahkan menggunakan aplikasi ini.

Selain itu, aplikasi Potali juga memberdayakan UMKM lokal Gorontalo dengan memanfaatkan marketplace yang terintegrasi dengan aplikasi Bela Pengadaan. Saat ini sudah ada lebih kurang 200 UMKM Gorontalo yang telah bergabung di dua marketplace, yakni Grab dan Mbiz.

Rusli berharap UMKM yang sudah terdaftar dalam aplikasi tersebut benar-benar menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh seluruh OPD.

“Mudah-mudahan aplikasi ini akan membantu kita, memudahkan kita, dengan sistem ini kita lebih cepat pengadaannya. Mulai besok semua OPD sudah menggunakan aplikasi ini untuk belanja ATK, makan minum dan lainnya,” harap Rusli. (Adv)

Exit mobile version