Gebyar SMS di Randangan, Berbagai Paket Bantuan Diserahkan untuk Warga

TATIYE.ID (POHUWATO) – Pemerintah Kabupaten Pohuwato kembali menggelar Gebyar SMS jilid III yang dilaksanakan di Kecamatan Randangan, Senin (13/03/2023).

Kegiatan yang berlangsung di lapangan Desa Ayula Kecamatan Randangan itu dihadiri langsung Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga didampingi para asisten, staf ahli bupati dan sejumlah pimpinan OPD.

Kegiatan diawali dengan apel gebyar dan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan ekonomi kerakyatan. Bantuan yang diserahkan berupa dari Dinas Perikanan, 85 paket bantuan bahan pangan konsumsi ikan untuk bumil kek, bantuan bahan pangan konsumsi ikan untuk anak stunting. Dinas Pangan, 809 KK bantuan bahan pangan sembako untuk kemiskinan ekstrem dan penanganan prevalensi stunting. Dinas Pendidikan, 159 paket bantun pakaian seragam sekolah terdiri SD 73 paket, SMP 55 paket, TK 31 paket.

Selanjutnya untuk Puskesmas Motolohu, 30 paket bantuan bumil kek, Dinas Pertanaian, penyerahan bibit kedelai kelompok usaha bersama 50 hektare, penyerahan benih sayuran pelopor pencegah stunting 2 paket untuk 25 RTPS. Untuk Dinas Perhubungan, penyerahan bantuan voucer BBM non subsisdi 45 liter perorang sebanyak 16 orang, Dinas PM-PTSP, 7 usaha nomor induk berusaha (nib) sebanyak 15 orang, dan Dinas Perindagkop, bantuan bahan kios 3 paket.

Bupati Saipul mengatakan bahwa Gebyar SMS jilid III telah dimulai dan Kecamatan Randangan adalah yang kedua setelah perdananya di mulai dari wilayah barat atau di Kecamatan Popayato Barat pada pekan kemarin.

“Kegiatan ini adalah bentuk tanggungjawab kami kepada masyarakat, dari 13 kecamatan kemungkinan hanya 2 kecamatan yang dilaksanakan dulu dan selanjutnya setelah hari raya idul fitri,” jelas bupati.

Menurut bupati bahwa progam ini sangat tepat untuk mendekatkan pelayanan oleh pemerintah kepada masyarakat, dan model seperti ini sangat menyentuh dan sangat strategis sekali. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk kami datang langsung berhadapan dengan masyarakat untuk memberikan bantuan dari beberapa dinas terkait.

“Jangan dipikir bahwa pemerintah daerah itu hanya enak-enak saja, kami bersama DPRD selalu merumuskan apa-apa yang akan diberikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat untuk menuju sehat, maju, dan sejahtera bisa kita entaskan dalam kurun waktu pemerintahan berjalan dan ini semoga berproses pada kelanjutan pemerintahan berikutnya,” tandasnya.

Exit mobile version