Erwin: Kunjungan Menparekraf Tak Menarik Karena Tak Bawa Anggaran

TATIYE.ID (GORONTALO) – Kunjungan Kerja Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahudin Uno ke Provinsi Gorontalo mendapat sorotan dari Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Erwinsyah Ismail. 

Erwin menilai, kunjungan kerja Sandiaga Uno selaku putra Gorontalo tak begitu menarik karena tak membawa anggaran untuk memajukan potensi wisata daerah.

“Percuma dia (Sandiaga) bicara pulang kampung. Yang kita harapkan ada KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) yang dia bawa untuk Pariwisata Gorontalo, kalau beliau merasa ada masukan pengalaman, yah bawa dong. Tidak semata hanya foto-foto,” ungkap Erwin.

Ia berharap kunjungan Menparekraf yang akan datang bisa membawa angin segar untuk daerah. Erwin mencontohkan layaknya daerah Likupang, Sulawesi Utara yang memiliki Kawasan Ekonomi Khusus dengan alokasi anggaran sebesar Rp1,4 triliun.

“Jadi enak gitu loh , presiden datang atau menteri datang bawa anggaran. Jadi percuma saja hari ini menteri datang hanya sebatas kunjungan kerja kemudian tidak ada alokasi anggaran,” lanjutnya.

Erwin mengaku, Komisi III yang membidangi Pariwisata memiliki konsep dan perencanaan yang banyak untuk memajukan potensi wisata daerah. Hanya saja hal tersebut tidak menjadi fokus karena anggaran yang terlalu kecil.

“Pariwisata ini kan masuk dalam 8 RPJMD Gubernur nih, tapi menurut saya pribadi keberpihakan anggaran belumlah maksimal sesuai 8 poin tadi. Seharusnya dari 8 poin, ada 8 dinas yang menjadi unggulan. Dan dari 34 OPD yang ada, harusnya pariwisata rangking 8 untuk mendapatkan alokasi anggaran yang begitu banyak,” jelas Erwin.

“Namun tadi kita lihat rencana kerja Pariwisata di tahun 2022 itu masih sama dengan tahun 2021. Tidak ada peningkatan yang cukup signifikan,” sambungnya.

Exit mobile version