
TATIYE.ID (GORONTALO) – Dalam usaha memajukan UMKM di Gorontalo, Bank Indonesia (BI) bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo mengadakan bazar ramadan yang diadakan dari tanggal 27 maret sampai 17 april.
Kegiatan ini perdana diadakan oleh Bank Indonesia sembari memanfaatkan kantor BI yang lama, maka dibuatlah galeri UMKM yang sekarang menjadi pusat dari bazar ramadan yang berlokasi di Jl. Nani Wartabone No. 35, Kota Gorontalo.
Bazar ini diisi oleh UMKM binaan Bank Indonesia yang telah lulus kurasi sebagian juga merupakan binaan dari Disperindag, dan Dewan Kerajinan Indonesia. Adapun produk yang ditawarkan yaitu beripa produk olahan pangan, kerajinan dari daun-daun alami, produk fashion dari karawo, dan beberapa makanan takjil.

Melalui bazar yang bertajuk “The Light Of Ramadan” pihak Bank Indonesia berharap momen ini bisa memajukan UMKM Gorontalo. Melalui kegiatan ini pula panitia berharap produk UMKM Gorontalo lainnya tidak hanya berkembang di dalam negeri saja, tetapi juga bisa mengekspor hingga ke luar negeri. Fauzan berharap produk UMKM lainnya bisa mengikuti jejak karawo yang sudah terkenal di luar negeri.
Jika kegiatan ini memiliki prospek yang bagus maka galeri UMKM ini tidak hanya dijadikan tempat untuk jualan saja, melaikan juga akan dijadikan UMKM Center buat diskusi, konsultasi, dan kegiatan lainnya yang bisa mendorong UMKM lebih maju kedepannya.
“Nanti kalau prospeknya bagus nanti ini bisa dibuka setiap hari, ini lagi cari bentuk yang baik bagus buat kegiatan UMKM, jadi bukan sekedar kita jualan tetapi mungkin ini bisa jadi tempat UMKM Center buat diskusi, konsultasi, dan kegiatan yang bisa mendorong UMKM menjadi lebih maju kedepan,” Kata Faujan Pengelola Bazar Ramadhan BI, (2/04/2023).
Sementara itu, adanya kegiatan ini membuat Idul, Owner UMKM “Pia Yango” merasa bangga dan bersyukur karena produknya bisa tampil di kalangan menengah keatas.
“Tentunya kami merasa bangga karena produk kami bisa tampil disini yaitu di kalangan menengah ke atas kan tamunya disini hampir menengah ke atas semua,”. Ujar Idul saat di wawancarai.