Dapat Sinyal Pecah Kongsi, Iskandar Mangopa: Tidak Ada Sejarah Golkar Meninggalkan Pasangan

TATIYE.ID (KABGOR) – Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dinilai pecah kongsi oleh beberapa pihak. Menyusulnya pernyataan Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo.

“Kan naif wakil bupati (Hendra Hemeto, ketua DPD II Golkar Kabgor) duduk di pemerintahan, tapi Golkar sendiri tidak membahas soal itu. Kalau begitu sepertinya Golkar tidak setuju ada wakil bupati,” kata Ketua DPW PPP Gorontalo itu.

Menanggapi hal itu, ketua fraksi Golkar DPRD Kabupaten Gorontalo, Iskandar Mangopa menegaskan bahwa dalam partai berlambangkan pohon beringin itu tidak ada sejarah meninggalkan pasangannya ditengah jalan.

“Contoh saja pak Rusli, (mantan Gubernur Gorontalo). Ia itu tidak pernah meninggalkan pasangannya. Bahkan di periode kedua tetap diajak pak Idris. Jadi, kalau pakaian sendiri itu jangan dipasangkan di orang lain. Golkar tidak terbiasa dengan yang begitu. Kita ini termasuk saksi hidup. Artinya, apakah penyampaian ini memberi sinyal ada pecah kongsi disini,” kata Iskandar, Minggu (2/10/2022).

Tak hanya Rusli Habibie, Syarif Mbuinga, Mantan Bupati Pohuwato dua periode kata Iskandar juga tidak pernah meninggalkan pasangannya sampai di akhir masa jabatan.

“Syarif Mbuinga juga sama. Sampai di periode keduanya mengajak wabupnya untuk berpasangan. Tidak sama dengan orang lain menggunakan orang untuk menjatuhkan pasangannya sendiri dan banyak saksi sejarah,” lanjut Iskandar.

Menurutnya, partai Golkar tidak mempunyai keinginan seperti apa yang diungkapkan oleh Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo itu. Hanya saja Iskandar menyayangkan wakil bupati jarang dilibatkan dalam kegiatan pemerintah daerah.

“Tidak ada yang berkeinginan itu (Golkar tidak setuju ada wabup). Sebelumnya, wabup juga tidak dilibatkan di kegiatan kegiatan daerah. Kita bisa buktikan, hampir di semua kegiatan itu tidak ada nama wakil bupati disitu. bicara masalah itu, di Golkar belum ada sejarah meninggalkan pasangan ditengah jalan,” tandas ketua fraksi Golkar Kabupaten Gorontalo itu.

Exit mobile version