TATIYE.ID (KABGOR) – Tepat tanggal 28 Oktober 2021 yang merupakan Hari Sumpah Pemuda ke-93, Bupati Kabupaten Kabupaten Gorontalo Nelson Pomalingo menjelaskan peran pemuda dari masa penjajahan sampai dengan saat ini
Bupati Nelson Pomalingo mengatakan bahwa pemuda ini punya potensi besar, baik dari sisi jumlah serta energi mereka, sejarah juga sudah membuktikan bahwa dari tangan pemuda dapat melakukan perubahan.
“Sebelum Bangsa Indonesia merdeka, pemuda dapat berjuang dengan tetes darah penghabisan mengambil hak-hak kita dari tangan penjajah agar indonesia bisa merdeka, itu melalui gerakan pemuda,” ungkap Bupati Nelson Pomalingo usai Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-93 tepatnya di depan Kantor Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata, Kamis (28/10/2021).
Lanjutnya, setelah itu saat terjadinya G30SPKI pemuda juga yang di depan, bahkan di era reformasi seperti
“Saya tahu persis di saat Gorontalo menjadi provinsi, generasi para pemuda dan para mahasiswa di depan, dan terbukti alhamdulillah Gorontalo sekarang menjadi Provinsi sampai saat ini,” kata Nelson.
Bupati dua Periode itu juga menjelaskan, kemajuan suatu negara, Provinsi, Kota, Kabupaten, itu ada campur tangan pemuda dalam menjalankan tugas peran pemuda pada saat ini, mulai dari perjuangan sebelum merdeka bangsa ini, sampai merdeka pun peran pemuda sangat dibutuhkan.
“Perlu kita ketahui di masa pandemi Covid-19 peran pemuda sangat penting, untuk menggairahkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, dan terutama menggerakkan vaksinasi yang dijalankan pemerintahan,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, pada saat ini Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata itu dimanfaatkan oleh para pemuda, sehingga nanti akan ada Silahturahmi Pemuda.
“Di situ nantinya, ada perwakilan pemuda, seluruh OPD di Kabupaten Gorontalo dan akan ada diskusi tentang kemajuan pemuda, yang terpenting itu ada tiga hal yaitu, Covid-19, lingkungan hidup, dan yang terakhir tentang ekonomi,” pungkasnya.