TATIYE.ID (Bonebol) – Dengan adanya kehadiran Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) dan para mitra, Kabupaten Bonebol belajar banyak terkait dengan pengelolaan sampah menjadi Rupiah hingga kuliner lokal yang menjadi lebih naik kelas.
Dengan melakukan studi bersama Pemerintah Daerah Bone Bolango hampir seminggu, Mitra LTKL menemukan hasil yang luar biasa, ada inovasi yang hadir yang LTKL dan mintra sampaikan. Hal itu dikatakan pada konferensi pers, di Bandayo Bupati Bone Bolango, Rabu (29/9/2021).
rencana pembangunan rumah singgah sampah. Apalagi berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone Bolango, Bone Bolango menghasilkan rata-rata 1.723 ton sampah per tahunnya
Bupati Bone Bolango Hamim Pou saat diskusi “Gotong Royong Membangun Desa Lestari Melalui Tata Kelola Sampah” mengatakan, dengan rencana pembangunan desa wisata, ada potensi kenaikan produksi sampah di Bone Bolango. Maka dari itu kami berupaya secara aktif menciptakan sistem pengelolaan sampah yang tepat dan dapat dikelola secara mandiri oleh desa.
“Kita perlu pastikan bahwa Bone Bolango siap menerima wisatawan tanpa khawatir akan timbulan sampah yang dapat merusak lingkungan,” terang Bupati.