Boalemo Berada Diperingkat Dua Peredaran Narkoba di Provinsi Gorontalo

#INFO60KATA – Ternyata
Boalemo ada diperingkat Kedua setelah Kota Gorontalo di Provinsi Gorontalo sesuai hasil pemetaan
wilayah kerawanan Narkoba oleh Bidang Data dan Informasi GRANAT Provinsi
Gorontalo.

Data ini
diungkap oleh Ketua DPD GRANAT Provinsi Gorontalo Mahmud Marhaba, saat melantik
dan mengukuhkan Pengurus DPC GRANAT Boalemo, Sabtu (29/12) kemarin.

Menurut
Mahmud Marhaba, peredaran Narkoba di Boalemo sunyi senyap namun cukup
membahayakan. Prakteknya tidak nampak kepermukaan tetapi dilakukan secara
tertutup dan rapi.

“Patut
dicatat bahwa Boalemo termasuk daerah rawan Narkoba. Peredarannya sunyi senyap
namun sangat membahayakan, †terangnya.

Sementara itu Asisten III Setda Boalemo, Irwan Da’i mengaku kaget dengan
tingkat prepalensi Narkoba di Baoalemo. Dirinya menyebut selama ini Boalemo
minim pengungkapan kasus OTT narkoba. Namun, ternyata Boalemo menempati
peringkat Kedua setelah Kota Gorontalo rawan penyalahgunaan Narkoba.

Dirinya
mengaku, Pemerintah Daerah akan bersama-sama bergandengan tangan dengan seluruh
elemen untuk memerangi penyalahgunaan Narkoba diwilayah tersebut.
“Sesuai visi Daerah ini, dibawah Pemerintahan Darwis – Anas, kami akan
menjadikan Boalemo bebas narkoba,†tukasnya.(***)

#Laporan :
Jaringan SerIkat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Gorontalo / MM/ RT – Tatiye Channel

Exit mobile version