TATIYE.ID (GORONTALO) – Sebuah lahan di kompleks SMA Muhammadiyah, Kelurahan Limba B, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo terbakar, api nyaris merambat kerumah warga. Kamis (25/2/2021).
Api yang cepat membesar nyaris merembet ke rumah milik warga setempat. Beruntung pihak pemadam bergerak cepat melakukan pemadaman.
Diketahui api membesar pada pukul 12.45 WITA. Kejadian itu berawal, ketika Alimin Luawo sedang membersihkan kebun di samping rumah milik Gafar,
setelah itu Alimin mencoba membakar rumput bekas tebasannya, saat Alimin hendak pergi ke bengkel untuk memperbaiki mesin pemangkas,
Alimin sempat mematikan api yang menyala dengan se ember air, setelah dipastikan api sudah mati, Alimin langsung bergegas pergi meninggalkan tempat tersebut.
beberapa menit kemudian kupulan asap dan api sudah terlihat dari samping rumah Gafar, warga yang melihat kejadian itu langsung panik dan menghubungi pemadam kebakaran.
Menurut saksi mata, Muksin alhasni, kebakaran bermula ketika ada seorang warga yang sedang membakar rumput kering di lahan tersebut, dan saat itu juga sudah terlihat Asap mengepul.
Beruntung dalam kejadian kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun materil.
Dalam Kebakaran di Kelurahan Limba B, ini tim
Anggota Polsek Selatan dan Anggota TNI bersama tim pemadam kebakaran berhasil memadamkan api.
Ketika di Konfirmasi diruang kerjanya Kapolsek Kota Selatan, Iptu Heri S. Widada. Membenarkan adanya kebakaran tersebut,
“Memang tadi kami menerima laporan dari warga ada kebakaran di kelurahan Limba, kami langsung menurunkan anggota dan ikut membantu memadamkan api di TKP,”
Untuk sementara pelaku yang membakar kebun itu hanya diberikan teguran karena dia
lalai, dab hampir mengakibatkan terjadi kebakaran salah satu rumah warga.
Kapolsek berpesan, meninggalkan rumah agar terlebih dahulu mengecek kembali kondisi rumah. Memastikan kompor di rumah sudah dalam keadaan mati, jika masih ada nyala agar dimatikan.
“Untuk menghindari dan mencegah kebakaran rumah, apalagi sekarang ini lagi angin kencang, dan musim kemarau,” imbau Iptu Heri (**)