Asprov PSSI Gorontalo Butuh Figur Ketua Milenial

TATIYE.ID (SPORT) – Mulai mencuatnya nama-nama figur calon Ketua Asprov PSSI Gorontalo, ternyata mendapat perhatian tersendiri dari para pelaku sepakbola Gorontalo diantaranya para pemilik suara atau voutter di kongres PSSI Gorontalo nanti.

Adalah Fadli Luneto, pelaku sepakbola asal Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo akhirnya buka suara saat dimintai komentarnya terkait rumor munculnya sederet nama figur yang siap maju di kongres PSSI Gorontalo.

“Bagi saya pribadi, semakin banyak calon yang siap maju di kongres PSSI Gorontalo nanti, maka semakin banyak alternatif voutter untuk menentukan pilihannya. Hanya saja, tidak ada salahnya jika Ketua PSSI Gorontalo yang terpilih nanti berasal dari kalangan milenial,” kata sosok yang juga manajer PS. Boliyohuto tersebut, Rabu (2/6/2021) kepada tatiye.id.

“Kenapa harus dari kalangan milenial? Jawabannya sederhana. Sepakbola butuh figur Ketua yang inovatif, enerjik dan penuh dengan ide-ide segar dalam membangun sebuah peradaban pembinaan sepakbola yang penuh semangat dengan target utama mengangkat prestasi sepakbola daerah,” lanjutnya.

Munculnya nama-nama seperti Sekjen Asprov PSSI Gorontalo saat ini, Pak Alan Wungguli, kemudian pengusaha muda berdarah Gorontalo Rama Datau menurut Fadli menjadi sebuah gambaran bahwa ada semangat muda yang kuat untuk memajukan sepakbola Gorontalo kedepan.

“Kami sampai saat ini masih menunggu siapa lagi figur Milenial yang punya semangat yang sama dalam memajukan sepakbola Gorontalo seperti nama-nama yang sekarang mulai bermunculan yakni pak Alan dan Rama Datau,” ujarnya.

Pria yang bisa dibilang sebagai salah satu sosok dibalik lahirnya PS. Boliyohuto itu juga mengaku bahwa dirinya tidak meragukan keberhasilan para pengurus sepakbola Gorontalo saat ini dalam mengolah sekaligus menata induk organisasi sepakbola Gorontalo.

“Pengurus sepakbola saat ini sudah banyak berjuang dalam mengangkat prestasi sepakbola daerah. Terbukti, sepakbola Gorontalo sudah dua kali lolos PON. Bahkan belum lama ini, gorontalo dijadikan tempat untuk seleksi timnas kelompok umur. Ini sebuah prestasi yang tidak bisa di pungkiri. Hanya tentu kedepannya harus lebih berprestasi lagi, dan itu menurut saya harus ditopang dengan kepengurusan yang lebih energik lagi,” jelasnya.

Sementara itu, terkait kemana arah dukungan PS Boliyohuto di kongres nanti, Fadli masih belum mau berkomentar lebih jauh.

“Kita lihat saja bagaimana nanti di kongres, yang pasti kita terus memantau perkembangan yang terjadi,” pungkasnya. (*)

Exit mobile version