TATIYE.ID (POHUWATO) – Al Amin Uduala, menyentil soal pembangunan saluran irigasi di Kecamatan Randangan, dimana banyak lahan warga yang rusak tergenang air, akibat pembangunan saluran irigasi yang tak kunjung selesai.
Hal itu di sampaikan Ketua Fraksi Golkar tersebut dalam Rapat Komisi III DPRD Pohuwato bersama pimpinan OPD, yang berlangsung di Ruang sidang DPRD, Senin, (24/01/2022).
“Kami sudah melakukan konsultasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Gorontalo, kaitan dengan persoalan tersebut. Karena Daerah sudah tidak bisa lagi membuat saluran pembuangan khususnya di Kecamatan Randangan, karena sudah menjadi kewenangan Balai,” ujar Al Amin.
“Tetapi karena keterbatasan anggaran, sehingga Balai pun sampai dengan saat ini belum mengakomodir usulan itu, dikarenakan juga ada alasan bahwa harus tuntas dulu saluran irigasi, baru bisa membuat saluran pembuangan,” imbuhnya.
Melihat kondisi lahan masyarakat di sana cukup memprihatinkan, dirinya meminta ada langkah kongkrit dari instansi terkait mengenai keluhan masyarakat itu.
“Nah, paling tidak ada solusi ada upaya dari Dinas PU, minimal dengan cara apa bisa dilakukan agar air ini bisa keluar dari areal lahan mereka,” harapnya.