TATIYE.ID (PEMPROV GORONTALO) – Baru memulai tugasnya sebagai Pj Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin kini mulai memacu pelaksanaan program nasional di daerah. Salah satunya adalah program Kartu Prakerja bagi masyarakat yang belum memiliki pekerjaan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pj Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin saat menghadiri kegiatan Temu Alumni Program Kartu prakerja di Hotel Aston Gorontalo, Rabu, (5/6/2024).
Deputi IV Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian tersebut meminta kepada masyarakat Gorontalo untuk dapat memanfaatkan program Kartu Prakerja.
Kartu Prakerja merupakan program pemerintah di bawah Kemenko Bidang Perekonomian dan Pj. Gubernur Rudy adalah Ketua Tim Pelaksana Program sejak tahun 2020.
“Saya hadir di sini dengan doa baju, sebagai Pj. Gubernur Gorontalo dan juga Ketua Tim Pelaksana Program Kartu Prakerja. Kartu Alumni Prakerja di Gorontalo sangat kecil, di bawah 200 ribu orang. Saya mendorong masyarakat memanfaatkan program ini karena manfaatnya luar biasa”, ujar Rudy Salahuddin.
Rudy menegaskan, dengan menjadi peserta program Kartu Prakerja masyarakat akan memperoleh dukungan finansial untuk mengikuti berbagai pelatihan yang dilakukan secara hibrid, baik dare maupun tatap muka. Rudy menambahkan, program Kartu Prakerja hanya bisa diikuti sekali dalam seumur hidup dan tidak diperbolehkan untuk pelajar dan pelajar yang masih aktif, aparatur sipil negara, serta TNI dan Polri.
“Di luar itu boleh, seperti ibu rumah tangga, orang yang sementara mencari pekerjaan, atau lulus SMA tetapi belum bekerja. Program ini kita gunakan ini untuk skilling, reskilling, dan upskilling. Kami juga meminta pemerintah daerah untuk bisa membina lembaga-lembaga pelatihan di Gorontalo untuk masuk ke ekosistem Kartu Prakerja”, tegasnya.