TATIYE.ID (GORONTALO) – Tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) di Desa Talumelito, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, tak lagi mampu menampung debit sampah yang terus membludak.
Masalah sampah ini terungkap dalam rapat kerja antara Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Senin (21/11/2022).
Menumpuknya sampah di TPA Talumelito karena jumlah sampah yang dihasilkan lebih besar, tak sebanding dengan kapasitas tempat penampungan.
Anggota komisi III, Erwinsyah Ismail pun membeberkan solusi yang dianggap efektif untuk menanggulangi dampak dari sampah tersebut.
Salah satunya membentuk Badan Layanan Umum (BLU) khusus pengelolaan persampahan.
“Saran saya TPA Talumelito untuk di BLU kan, sama statusnya seperti Rumah Sakit karna sel-sel disana mulai menumpuk,” turur Erwin.
Opsi kedua kata Erwin, gandeng investor untuk mengelola sampah. Selain mengatasi masalah sampah juga menambah pendapatan daerah.
Kita tidak bisa terus – terusan seperti ini, sel pembuangan penuh pindah lagi buat sel baru akhirnya APBN melalui balai masuk kesini sia-sia.
“Saya pengen sampah clear, kalau perlu dipungut biaya, harus dipungut biayanya,” pungkasnya. (ADV)