TATIYE.ID (BONEBOL) – Seni kaligrafi menjadi salah satu cabang lomba dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Gorontalo ke X di Kabupaten Bone Bolango.
Event yang dilangsungkan di SMK Negeri Suwawa itu digelar selama dua hari, yakni dimulai pada Sabtu hingga Minggu (25/06/2022). Dengan melibatkan 48 peserta perwakilan 6 kafila kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo.
Mahyudin Haleda selaku Ketua Cabang Seni Kaligrafi Al Qur’an yang juga merupakan dewan hakim mengatakan, lomba seni kaligrafi ini meliputi empat golongan, yakni penulisan naskah, hiasan mushaf, dekorasi, dan kaligrafi kontemporer.
“Pada cabang kaligrafi ini jumlah pesertanya ada 48 peserta dari 4 golongan cabang lomba diantaranya, golongan naskah, hiasan mushab, dan hari ini dilombakan kategir dekorasi dan kontemporer, dimana masig masing kategori lomba terdapat 12 peserta dari kabupaten kota,” terangnya.
Dijelaskanya, seni kaligrafi digelar selama dua hari dimana, masing-masing golongan memiliki kriteria khusus dalam penilaian. Untuk golongan naskah misalnya lebih dikhususkan pada kaidah huruf, ragam jenin tulisan.
Sementara untuk hiasan mushaf disamping penilaianya pada kaida huruf juga pada mushaf kemudian untuk kontemporer lebih ke seni atau oranamen yang ditampilkan.
“Untuk hasil penilaian akan di plenokan oleh dewan hakim dan diumumkan saat penutupan pelaksanaan MTQ,”terangnya.
Lantas bagaimana dengan hasil-hasil kaligrafi dari para peserta? Mahyudin mengatakan itu tergantung pantia dan LPTK Provisni, apakah akan disimpan atau di lelang. (**)