TATIYE.ID (GORUT) – Wakil Bupati, Gorontalo Utara, Thariq Modanggu menghadiri acara pelantikan Pengurus dan Rakernas Asosiasi Pemerintahan Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo), yang digelar pada Kamis 24 Februari sampai dengan 25 Februari 2022 di Hotel Discovery Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.
Kegiatan yang mengusung tema “Kolaborasi Memajukan Indonesia Dari Pinggiran” ini tentu mempunyai suatu kebanggaan tersendiri bagi Wakil Bupati Gorut, Thariq Modanggu. Pasalnya dalam kepengurusan Aspeksindo tersebut, dirinya menjabat sebagai Wakil Sekertaris Jendral umum Aspeksindo.
Thariq mengatakan, bahwa pada kegiatan Rakernas Aspeksindo ini dirinya diminta oleh panitia untuk memimpin jalannya talkshow nasional yang menghadirkan beberapa pejabat tinggi, baik itu pejabat negara maupun Pejabat Provinsi, diantaranya adalah Wakil Menteri Agraria BPN APR, Gubernur Kalimantan Utara, Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Gubernur DKI Jakarta yang di wakili oleh Kadis KPKP.
“Pada momentum saat berjalannya talkshow itu, saya diminta oleh panitia untuk memimpin acara tersebut dengan mengangkat tema maritim ways,” ujar Wabup.
Kata Wabup, pada kegiatan ini tentu terdapat beberapa poin strategis yang sempat di bahas talkshow itu. Yakni mengenai pemanfaatan ruang – ruang pesisir, lebih khusus ruang pesisir dan ruang kepulauan dimiliki oleh lebih dari 300 Kabupaten / Kota yang bernaung dalam aspeksindo.
“Selain membahas ruang pesisir dan ruang kepulauan, tentu adapun beberapa lainnya yang kami bahas. Diantaranya tentang pemanfaatan ruang – ruang pesisir yang melibatkan lebih dari 300 anggota Aspeksindo seluruh Indonesia, dan juga langkah – langkah strategis dalam rangka pengembangan kerja sama ataupun memaksimalkan kerja sama setiap daerah yang memiliki basis perikanan / kelautan sebagai kekuatan ekonomi,” katanya.
Selain itu, lanjut Wabup, merekapun membahas investasi juga pengembangan kerja sama, agar daerah – daerah yang memiliki potensi perikanan / kelautan bisa meningkatkan kemampuan ekonomi daerah masing – masing.
“Dari tiga poin yang kita bahas itu, termasuk juga dalam pembahasan tersebut, mengenai pengembangan aspek parawisata,” ucapnya.
Thariq menambahkan, pengembangan parawisata yang sempat di bahas juga ini tentu merupakan satu langkah untuk dapat didorong sehingga bisa berkembang dengan sistem saling meng suport daerah – daerah yang sudah maju dalam skala nasional, agar berkolaborasi bersama daerah – daerah parawisata yang belum berkembang secara maksimal. (*)