Tatiye.id (GORUT) – Tenaga Kerja Indonesia yang sebelumnya di kabarkan telah tiba di Gorontalo Utara yang secara bertahap akan di karantina di kompleks proyek pembangunan PLTU Sulbagut-1 (PLTU-Tanjung Karang).
Wakil Bupati Thariq Modanggu Selaku Ketua Pengarah Gugus Tugas Pencegahan Dan Penenganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Gorontalo Utara meninjau langsung rumah warga yang ditempati oleh tenaga kerja tersebut, Sabtu (28/03/2019)
Dalam peninjauan itu, Wabup Thariq didampingi beberapa pihak, diantaranya, Kadis Nakertrans Gorut Effeni Mobilingo, Kasat Reskrim Polres Gorut AKP Syang Kalibato, Pengawas Tenaga Kerja dari Dinas Penanaman Modal ESDM dan Transmigrasi, Abdul Saihu Jahja, Kasie Trantib Kantor Camat Tomilito, Kepala Desa Huidu Melito dan Tanjung Karang.
“Saya meminta 20 orang tenaga kerja yang baru tiba pada tanggal 27 Maret (Jumat kemarin) di Gorontalo Utara agar segera dikarantina di dalam kawasan PLTU Tanjung Karang. Hal ini dilakukan agar para tenaga kerja tidak terjadi kontak fisik secara langsung dengan masyarakat sekitar,” ujar Wabup Thariq.
Di mana, sebelum dikarantina para tenaga kerja tersebut oleh petugas pihak Puskesmas Dambalo disemprot menggunakan disinfektan, dilakukan pengukuran suhu tubuh, termasuk rumah warga yang ditempati juga disemprotkan disinfektan.
Dikatakan Ka Oki sapaan akrab Wabup Thariq, pemerintah daerah secara tegas menginstruksikan pemulangan para tenaga kerja yang berasal dari 3 daerah itu ke daerah asal masing-masing. “Hal ini kita lakukan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Gorontalo Utara,” jelasnya. (*)
Pewarta : Ayis Abdullah



















