TATIYE.ID (POHUWATO) – Wakil Bupati Amin Haras bersama Kapolres Pohuwato, AKBP Teddy Rayendra, Dandim 1313 Pohuwato, Letkol Iron Prasetyo, M.Tr (Han), M.I.Pol, Wakil Ketua DPRD Idris Kadji di halaman belakang Polres Pohuwato menghadiri pemusnahan barang bukti kegiatan rutin yang ditingkatkan dan hasil operasi pekat otanaha 2019.
Kapolres Pohuwato AKBP Teddy Rayendra menjelaskan, dihadapan kita banyak minuman miras hasil dari operasi pekat yang dilakukan oleh jajaran Polres Pohuwato.
“Saat ini hasil operasi tersebut akan dimusnahkan, mudah-mudahan dengan kegiatan ini kita bisa mengurangi dampaknya berupa dampak bagi masyarakat Pohuwato” Ujar Kapolres
Menurut Kapolres Teddy, hampir 80 persen kejadian di pohuwato ini berawal dari miras, dan kita akan tetap perang terhadap miras, tidak ada kata-kata akhir perang miras, jadi hari ini hanyalah moment dimana kita tetap menjaga semangat untuk memerangi miras.
Sementara itu Wabup Amin Haras mengatakan atas nama pemerintah daerah dan juga masyarakat menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada kapolres bersama seluruh jajaran yang kembali hari ini melaksanakan pemusnahan barang bukti hasil dari operasi berupa miras.
Jumlah miras dengan berbagai merek baik dalam bentuk botol maupun liter hasil operasi merupakan satu prestasi yang sangat membanggakan bagi kita sekalian di Pohuwato.
“Begitu besar hasil operasi ini tentunya sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat bagaimana kita selaku pemerintah dapat memerangi miras. Olehya itu pemda sangat mendukung dan mensuport yang Inysa Allah kedepan ini terus dilakukan, sehingga paling tidak dapat menekan dan mengurangi peredaran miras di Pohuwato” Ungkap Wabup
Selanjutnya miras yang dimusnahkan dengan jumlah yang besar ini dampaknya juga berkurang berupa tindakan kriminal dan juga perbuatan-perbuatan yang kita tidak harapkan yang sebagain besar itu terjadi disebabkan oleh miras, sehingga dilakukan operasi yang menghasilkan banyak jenis miras yang disita.


















