TATIYE.ID (GORONTALO) – Sebanyak 21 calon Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Gorontalo mengikuti fit and proper test atau Uji kelayakan dan kepatutan yang digelar oleh Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Senin (10/1/2021).
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib mengatakan, ujian tersebut merupakan tindak lanjut untuk menjaring calon komisioner KPID berdasarkan hasil dari tim seleksi (Timsel) beberapa waktu lalu.
“Dari timsel sudah melahirkan 21 nama, dan nama-nama tersebut sudah disodorkan ke Komisi I, sehingga hari ini Alhamdulilah kami sudah bisa laksanakan fit and proper test,” kata AW Thalib.
Ia menambahkan, dari 21 calon komisioner KPID, Komisi I Deprov akan menjaring tujuh nama untuk menjadi komisioner KPID Provinsi Gorontalo.
“7 orang ini akan kami lalukan seleksi lagi, akan kami pilih melalui voting nanti. Dan siapapun yang akan keluar, tentunya merupakan yang terbaik. Karena 21 nama ini sudah memiliki standar kualifikasi dan kompetensi yang sama,” ucap politis PPP itu.
Dalam ujian tersebut, AW Thalib menanyakan beberapa hal terkait tugas pokok KPID. Ada juga pertanyaan tentang kemitraan antara DPRD Provinsi Gorontalo bersama KPID, dan lembaga Penyiaran Publik yang menjadi ranah pengawasan KPID itu sendiri.
“Pertanyaan itu kita kembangkan berdasarkan makalah yang mereka sodorkan,” tandasnya